Tekan Laju Hoaks, Dewan Inhil Ajak Semua Pihak Pikirkan Cara Menanamkan Nilai Pancasila

Sekretaris Komisi IV DPRD Inhil, Herwanissitas

TEMBILAHAN, KILASRIAU.com - Banyaknya kabar bohong (hoaks) yang beredar akhir – akhir ini khususnya menjelang Pemilu Presiden (Pilres) tahun 2019, menjadi perhatian Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Inhil, Herwanissitas.

Politisi PKB ini menilai, perlunya menanamkan nilai – nilai pancasila dalam diri setiap warga sebagai perangkat menangkal hoaks yang marak beredar.

Menurutnya, hoaks tampak telah menyerang seluruh penjuru dan lini kehidupan masyarakat, sehingga derasnya hoaks harus diredam melalui penghayatan terhadap nilai - nilai pancasila.

“Pancasila menjadi kesadaran filsafat hukum serta sumber kesadaran berbangsa dan bernegara. Hoaks merupakan ancaman terhadap sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila itu ideologi yang mempersatukan, terjaganya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia hanya bisa terwujud selama Pancasila masih menjadi landasan,” ujar Herwanissitas di ruang Komisi IV DPRD Inhil, Tembilahan, belum lama ini.

Lebih lanjut, Pria yang akrab disapa Sitas ini menjelaskan, potensi disintegrasi semakin bertambah melalui penyebaran berita bohong jika telah melibatkan kaum millenial, karena generasi muda merupakan kalangan yang mudah untuk terpengaruh dengan berita - berita bohong.

“Jika generasi muda saat ini tidak lagi menjadikan Pancasila sebagai pegangan, yang kita khawatirkan adalah potensi perpecahan bangsa ini semakin meningkat,” tutur Sitas.

Oleh karena itu, Sitas menegaskan dan meminta seluruh pihak untuk dapat meredam laju penyebaran hoaks dengan memikirkan cara menanamkan nilai - nilai pancasila bagi seluruh warga Kabupaten Inhil.

“Kemudian menghayati dan menerapkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” pungkasnya.






Tulis Komentar