KILASRIAU.com - Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) akan mengirim atlet lapis kedua di SEA Games 2019. Mereka mematok minimal satu medali emas.

SEA Games akan berlangsung di Filipina 30 November-11 Desember. Ajang itu menjadi pertandingan antara. Sebab, PB ISSI sejatinya fokus ke pengumpulan tiket Olimpiade 2020 Tokyo.

"Kami memandang sangat serius multievent yang akan kami jalan, secara khusus Olimpiade 2020 yang pengumpulan poinnya sudah dilakukan namun sangat terbatas karena tinggal satu tahun lagi. Dan kami ada peluang di BMX, road race dan trek," kata Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari dalam acara buka bersama balap sepeda di kawasan Kuningan, Senin (27/5/2019).

"Tapi November ada SEA Games juga jadi kami anggap pertandingan itu antara. Maka kami siapkan lapis kedua ke Filipina tapi peluang emas juga. Sementara elitnya kami fokuskan kejar poin," sambungnya.

Di multievent se-Asia Tenggara itu, ISSI mematok target minimal satu medali emas. Kendati nomornya tidak secara spesifik ia jelaskan.

Berkaca dari SEA Games 2017, Indonesia sukses memboyong dua emas, dua perak, dan dua perunggu. Emas direbut dari nomor BMX putra I Gusti Bagus Saputra dan BNX putri Elga Kharisma Novanda. Sementara peluang juga bisa didapatkan dari nomor time trial 500 meter atas nama Crismonita Dwi Putra dan nomor tim sprint putri. 

"Artinya kami mengirim atlet yang waktunya tak bertabrakan karena prioritas kami tetap pengumpulan poin Olimpiade," demikian dia.