Bupati Inhil dan FPK Inhil menerima Kunjungan Kaban Kesbangpol Riau dan FPK Riau

KILASRIAU.com  - Bupati Inhil HM Wardan bersama Dandim 1314/Inhil, Kapolres Inhil dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Indragiri Hilir menerima kunjungan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kaban Kesbangpol) Provinsi Riau, Kaharuddin bersama Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Riau di Wahana Edu Park Makodim 0314/Inhil.

Kunjungan FPK ke Kabupaten Inhil ini dilaksanakan pada Jum'at (17/9/2021) pagi yang lalu dalam rangka mempererat tali silaturahmi dengan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir.

Menurut Sekretaris FPK Inhil Helly Khairuddin, dalam kegiatan tersebut menerapkan Protokol Kesehatan anjuran pemerintah dengan 5M. Memakai masker mencuci tangan dengan sabun menjaga jarak hindari kerumunan serta membatasi mobilitas.

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan buku dari FPK Provinsi Riau kepada Forkopimda Inhil serta penyerahan cendramata dari Bupati HM.Wardan kepada Kepala Kesbangpol Provinsi Riau.

Kepala Kesbangpol Provinsi Riau Kaharuddin dalam sambutannya mengatakan, Agar NKRI tetap utuh, bangsa Indonesia harus memiliki daya tahan dan daya tingkat untuk menghadapi segala persoalan, ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan Imunitas bangsa ini, diwujudkan melalui pemahaman dan penerapan nilai nilai luhur bangsa oleh seluruh Warga Negara Indonesia.

"Ya kita harus memahami dan menerapkan nilai-nilai luhur bangsa yang diimplementasikan melalui menghormati perbedaan, semangat untuk bersatu, rela berkorban dan pantang menyerah serta adanya harga diri dan jiwa nasionalisme," tangkasnya.

lanjut Kaharuddin, penduduk Indonesia terdiri berbagai macam suku, etnis, agama, bahasa yang berbeda dengan latar belakang dan golongan dengan tengah mengalami ujian berat akibat arus globalisasi yang mulai menggerus nilai nilai kebangsaan dan berganti dengan pola hidup yang individualistik dan mengagungkan kebebasan.

"Kehadiran FPK sangat dibutuhkan untuk kebutuhan NKRI yang sangat rentan terhadap konflik. Perlu pembauran antar suku agar fanatisme kesukuan tidak memicu konflik. Sekecil apapun persoalan sosial harus segera terselesaikan agar tidak menjadi besar," tambahnya.

Ia juga mengatakan bahwa FPK kabupaten Indragiri Hilir sudah banyak perkembangan yang dilakukan dalam rangka merajut pembauran bersama anak-anak bangsa.

"kami mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh FPK di bawah binaan badan Kesbangpol Inhil dan tentunya pak Bupati yang tidak henti-hentinya melakukan pembinaan, terima kasih atas apa yang sudah dilakukan bupati," pungkasnya.

FPK tahun depan sudah mendapat dana hibah dari pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir berbagai kegiatan yang bisa dilakukan di forum Pembauran Kebangsaan yang ada, FPK Inhil juga sudah membentuk sampai ke tingkat desa dan kelurahan, ini menjadi contoh Kabupaten/Kota di Provinsi Riau yang belum terbentuk FPK Kecamatan, Kelurahan/Desa.

"Dari pada itu ada dua kecamatan yang sudah menjadi percontohan atas bimbingan dari Kesbangpol Inhil, mudah-mudahan kecamatan lainnya bisa segera melakukan seperti kecamatan percontohan," imbuhnya.

Ia juga mengungkapkan terimakasih kepada Pimbina FPK kabupaten Indragiri Hilir Pak Dandim Letkol Inf Imir Faishal yang sudah memfasilitasi sehingga acara silaturahmi antar FPK provinsi dan kabupaten dapat terwujud.

Turut mendampingi Bupati pada kesempatan tersebut, Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal, Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan, Kaban Kesbangpol Inhil dan Kakan Kemenag Inhil H Harun, Ketua FPK Inhil H. Zaini Awang berserta Pengurus FPK Inhil. Beberapa Paguyuban hadir seperti Ketua PSMTI Inhi Erydjono Jailani, Ketua Masyarakat Sriwijaya Kemas Ibnu Sanjaya, Ketua Masyarakat Madura Syaih, Ketua Ikatan Masyarakat Melayu Reteh H. Nawawi Mahmud, Mantan Ketua KKSS Burhan Jubair, dari Persatuan Masyarakat Kampar Kamaruddin, dari Mitra Sunda Riau Kabupaten Inhil Irlis dan lainnya. (*)






Tulis Komentar