Ngeri, Satu Warga Meranti Tewas Diserang Buaya

Jenazah Korban ketika dibawa Pulang ke Desa Mekar Sari

MERANTI, KILASRIAU.com - Seorang pemuda asal desa Mekar Sari, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti tewas diserang hewan Buas (Buaya).

Diketahui Media ini,  sebut saja nama Korban Zaini (35) bersama rekan kerja ya sedang merakit tual sagu (Rumbia, red) di dalam sungai Mukun, Kecamatan Tebingtinggi Timur, Kabupten Kepulauan Meranti.

Peristiwa yang menelan satu nyawa itu terjadi pada Ahad (28/10/2018). Pada saat merakit tual sagu atau Batang rumbia tersebut,  tiba-tiba Zaini alias Ujang hilang dari atas tual sagu yang tidak jauh dari rekan lainnya.

Melihat rekan kerjanya tidak berada di atas rakitan tual sagu, para rekan kerja langsung mencari di sepanjang sungai Mukun. Namun sampai hari senin (29/10/2018) pencarian korban hanya Sia-sia sehingga rekan kerjanya menginformasikan kepada keluarga nya di desa mekar sari bahwa zaini alias ujang hilang dari atas rakitan tual sagu di saat sedang melakukan pekerjaan merakit tual sagu.

Kehilangan Ujang akhirnya dikabarkan kepada pihak keluarga dan mereka juga meminta bantuan untuk pencarian.

Kepala desa Mekar Sari Herman S.Pd saat dikonfirmasi awak media di rumah duka jalan sultan syarif kasim.RT.03 RW.02 Desa Mekar Sari menceritakan kan kronologis kejadian tersebut,  dikatakan Kepala desa menurut keterangan rekan zaini yang sama-sama bekerja tual sagu di sungai Mukun pada hari Ahad (28/10/2018) rombongan buruh sagu merakit tual sagu berjalan sekitar pukul  14.20 WIB, teman-teman melihat di rakitan sagu bagian belakang zaini sudah tidak berada di atas tual sagu.

''Sehinga rekan kerjanya yang di kepalai ketua rombongan H. M. Ali langsung mencari keberadaan korban namun pencarian sia-sia. Lalu salah satu rekan korban juga keluarga dekat korban menginformasikan kepada keluarga nya di kampung melalui telpon gengam nya bahwa zaini telah hilang di saat sedang merakit tual sagu, '' kata Kepala desa desa.

 

Sebelum warga desa mekar sari yang di pimpin langsung oleh kepala Desa Mekar Sari datang untuk mencari, beberapa buruh yang bekerja di sekitar sungai mukun sudah ikut mencari korban.

'' Setelah sampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP) saya mengambil inisiatif untuk meminta bantuan pawang buaya yang berada di desa Kepau Baru, Kecamatan Tebingtinggi Timur untuk menemukan jenazah korban yang di duga di terkam buaya, '' Tambah nya.

Tepat pada hari Selasa (30/10/2018) Sekitar kurang lebih pukul 09.00 WIB, kami menemukan jenazah di atas pantai dengan kondisi yang sangat mengenaskan dan kekurangan beberapa angota tubuh seperti kepala, tangan bagian kiri dan kanan, serta kaki sebelah kiri juga hilang. Setelah menemukan jenazah korban kami langsung membawa korban kembali ke desa Mekar Sari untuk dikebumikan. 






Tulis Komentar