KILASRIAU.com - Hu (44) harus berurusan panjang dengan pihak penegak hukum karena diduga telah menganiaya istrinya, Marwia (23) yang tengah hamil hingga tewas, Rabu (11/12/2019). 

Warga Kuala Lemang ini tega menghabisi nyawa istrinya lantaran terbakar api cemburu lantaran pelaku mendapat informasi bahwa istrinya selingkuh.

Menurut Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman, SIK melalui Kasubag Polres Inhil IPTU Warno, sebelum insiden pembunuhan ini terjadi, kedua pelaku sempat terjadi cekcok terlebih dahulu, dikarenakan pelaku emosi, ia meninju ke arah wajah korban dan selanjutnya mengambil hanger (gantungan baju, red)  yang terbuat dari kawat besi dan memukul pada bagian tubuh korban.

Tidak habis sampai disitu, pelaku juga kembali mengambil sebatang kayu broti panjang kurang lebih 60 centi meter dan memukul pada bagian pantat korban melihat korban terbaring.

Usai melakukan penganiayaan, kata Warno, pelaku memberitahukan kepada tetangganya bahwa istrinya tidak bergerak lagi di rumah, dan kemudian  pelaku langsung melarikan diri ke kebun belakang rumahnya.

Kejadian ini baru bisa diketahui oleh pihak pelapor, Martan (Bapak Korban, red) setelah mendapat informasi dari saudaranya bahwa anaknya (Marwia, red) meninggal dunia di rumah akibat dianiaya oleh suaminya sendiri. 

Mendengar hal tersebut, pelapor langsung menuju ke rumah anaknya. Sesampainya dirumah Marwia, pelapor melihat anaknya sudah terbaring di dalam kamar dengan luka lebam di sekujur tubuh yang sudah tidak bernyawa lagi.

"Atas kejadian tersebut pelapor melaporkan kejadian ke polisi untuk pengusutan lebih lanjut," jelasnya.

Berdasarkan laporan dari ayah korban dan kerja keras Kepolisian Sektor Keritang, Pelaku Hu berhasil diamankan petugas sekira pukul 11.00 WIB. "Saat ini tersangka sudah diamankan di Polsek Keritang guna penyidikan lebih lanjut," imbuhnya.