Investor Kembali Masuk, IHSG Diprediksi Beralih Berada di Zona Hijau

Ilustrasi
KILASRIAU.com -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramalkan menguat hari ini, Kamis (14/3). Pasar saham terlihat sudah berada di area jenuh jual (oversold) usai melemah pada awal pekan.


Dennies Christoper Jordan, Analis Artha Sekuritas mengatakan pelaku pasar kembali tertarik melakukan transaksi beli di pasar saham dalam negeri. Hal itu yang akan mendongkrak laju IHSG.

"Pelemahan dianggap sudah cukup jauh sehingga investor banyak melakukan spekulasi untuk kembali masuk ke pasar saham," papar Dennies melalui risetnya.

Ia meramalkan hari ini IHSG bergerak dalam rentang support 6.323-6.350 dan resistance 6.390-6.403. Menurut Dennies, penguatan indeks hanya berlaku untuk jangka pendek saja.

Sebagai informasi, IHSG akhirnya berhasil pindah ke teritori positif pada Rabu (13/3). Indeks menguat 0,37 persen atau 23,8 poin ke level 6.377.
"Pergerakan masih akan dipengaruhi oleh sentimen global," terang Dennies.

Sependapat, Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi menyebut IHSG sudah memasuki zona jenuh jual. Kondisi itu terjadi setelah investor lokal dan asing banyak menarik dananya dari pasar saham beberapa hari terakhir, sehingga menyebabkan indeks tersungkur.

"Diperkirakan IHSG menguat dengan support-resistance 6.350-6.427," kata Lanjar dalam risetnya. 

Ia merekomendasikan sejumlah saham yang berpotensi menghasilkan imbal hasil jangka pendek bagi pelaku pasar, di antaranya PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).


Hal ini seiring dengan bursa saham Wall yang kembali menguat tadi malam. Tercatat, Dow Jones naik 0,58 persen, lalu S&P500 dan Nasdaq Composite yang kompak naik 0,69 persen.






Tulis Komentar