Ikut Meriahkan Pacu Jalur Event Nasional

Sibunian Bukik Cokiak Akan Berlaga di Tepian Narosa, Camat Saparman: Ini Jalur Singingi

TELUK KUANTAN (KILASRIAU.Com) - Camat Singingi, Saparman, ST.,ME melepas jalur "Sibunian Bukik Cokiak" yang akan berlaga dalam event Nasional Pacu Jalur Kebudayaan sebagai bentuk berpartisipasi kecamatan Singingi di Tepian Narosa 21-25 Agustus 2024.

Setelah menyelesaikan agenda dan tugas di Kecamatan, Camat Singingi, Saparman langsung meluncur ke Teluk Kuantan guna untuk meninjau, ikut berlatih dan memberi semangat kepada para anak pacuan di Tepian Narosa.

Sore hari yang mendung itu, Camat Saparman berkesempatan menyupport anak pacu untuk perlombaan Festival Pacu Jalur yang merupakan Tradisi masyarakat Kuantan Singingi, yang digelar setiap tahunnya, Selasa, (20/08/2024).

Dalam latihan (uji coba) berpacu itu, camat Saparman yang disaksikan oleh masyarakat yang menonton terlihat bersemangat di posisi "Timbo Ruang" memberikan support kepada para pendayung.

Sebelumnya dalam kesempatan itu Camat Saparman mengatakan kepada Kilasriau.com dirinya merasa bangga kepada masyarakat Singingi atas antusiasme yang begitu tinggi menyelenggarakan dan ikut berkontribusi meramaikan Festival Pacu Jalur Event Nasional ini.

"Alhamdulillah antusias Masyarakat Kecamatan Singingi tidak pernah pudar untuk kebersamaan. Adanya kita berpartisipasi pada event pacu jalur ini, salah satu bentuk Singingi membudayakan Budaya kita Kuantan Singingi," begitu kata Saparman.

Dikatakan Saparman, masyarakat kita juga menyambut kegiatan ini, jadi ketika masyarakat ingin menyaksikan pacu jalur ini ada yang memberi support, "Ini salah satu kebanggaan tersendiri bagi anak pacuan," ujar Saparman.

Jadi, lanjut camat, Pacu Jalur ini adalah perlombaan tradisional dayung perahu atau sampan atau kano yang terbuat dari kayu gelondongan utuh yang dibentuk menjadi perahu khas Rantau Kuantan yang berasal dari kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, Indonesia.

"Jika dikaitkan dengan budaya, maka Pacu jalur ini merupakan juga sebagai Pawai budaya, kesenian tradisional dan olah raga balap dayung tradisional. Event budaya tradisional Pacu Jalur ini merupakan budaya yang patut dilestarikan," beber Camat.

"Pacu Jalur ini juga merupakan ajang menambah keluarga, menjalin silaturrahmi, dan kekompakan, serta pemersatu masyarakat," ungkapnya.

Camat Singingi mengajak, "Mari Saksikan festival pacu jalur tanggal 21 sampai dengan 25 agustus 2024 di Tepian Narosa Teluk Kuantan, terkhusus Masyarakat Singingi mari kita basoghak (bersorak) dan mamokiak (berteriak) memberikan dukungan untuk jalur "Sibunian Bukik Cokiak" kecamatan Singingi. Salam kayuah.., kayuah.., kayuah," imbau Camat.

"Meskipun kami, Singingi jauh dari Sungai Kuantan tapi tetap akan berpartisipasi dan ikut dalam berpacu. Ini Jalur Singingi. Saya berperan sebagai Timbo Ruang," demikian ungkap camat Saparman sembari memecahkan suasana dengan canda gelak tawanya yang khas.*(ald)






Tulis Komentar