Jatuh Dari Lantai 4 Seorang Turis Australia Tewas

Bule Australia bernama Dubber Sean Johnaton (46) tewas Karena Jatuh Dari lantai 4 ( sumber : Detik.com, Dok: Polresta Denpasar)

 

Kilasriau.com - Seorang turis Australia jatuh dari lantai empat hotel di Seminyak, Bali. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) buka suara.
Bule Australia bernama Dubber Sean Johnaton (46) tewas saat menginap di Bali, tepatnya di hotel di Jalan Raya Seminyak, Kuta, Badung. Berdasarkan rekaman closed-circuit television (CCTV), bule itu masuk kamar hotel dalam keadaan sempoyongan lalu terjatuh.

Kasus turis jatuh hingga meninggal dunia itu merupakan peristiwa yang tidak bisa diprediksi oleh pengelola hotel.

"Hotel kan keamanannya sistem otomatis. Jadi, kalau masalah turis jatuh kan kita tidak pernah tahu. Namun, dari sisi hotel, kita kan pembangunannya harus memenuhi standar dan ada ketentuannya," ujar Sutrisno Iwantono, Ketua PHRI DKI Jakarta, saat dihubungi detikcom, Kamis (21/7/2022).

Sutrisno juga mengimbau kepada traveler agar selalu berhati-hati dan mengenali kesehatan diri. Karena, hotel tidak pernah tahu kondisi atau penyakit dari para tamu tanpa si tamu melaporkannya.
Advertisement


"Semua hotel sudah mengikuti aturan. Pembangunannya pun juga mengikuti aturan hingga pengaman Covid juga sesuai aturan. Kalau ada tamu yang punya penyakit, hotel tidak akan mengetahui kecuali akibat Covid," kata Sutrisno.

"Oleh karena itu, bagi mereka yang sakit jangan jalan-jalan sendirian kalau ada apa-apa takutnya tidak ada yang tahu dan tidak ada yang nolongin," ujar Sutrisno.

Sutrisno sekaligus mengingatkan bahwa tamu dilarang mabuk-mabukan di hotel. Kalau sekadar minum tidak ada masalah.

"Hotel kan bukan tempat mabuk-mabuk, pasti tidak diperkenankan. Kalau ada yang minum ya tidak aa masalah, namun minum kan tidak selalu identik dengan mabuk-mabukan. Dan hotel bukanlah tempat mabuk," dia menjelaskan.

Kronologi bule Australia jatuh dari lantai 4 di Bali
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi membeberkan, bule tersebut awalnya terlihat sempoyongan. Hal itu diketahui berdasarkan rekaman CCTV yang diperiksa petugas.

"Kondisi (korban) berjalan sempoyongan dan masuk ke dalam kamar 403 sendirian, tidak ada orang lain," kata Sukadi, Kamis (21/7/2022).

Sukadi menuturkan, seorang karyawan bagian food and beverage (F&B) service hotel bernama Sara Winata, saat kejadian sedang berada di dek kolam renang. Tiba-tiba, ia mendengar suara orang berteriak "f*ck". Tak hanya itu, terdengar pula jendela kaca yang digedor-gedor dari lantai empat hotel.

Mendengar suara itu, Sara Winata bergegas berlari menuju pos sekuriti untuk memberitahukan kejadian tersebut. Bersama sekuriti, ia kemudian lari menuju lantai empat hotel. Mereka akhirnya mengetahui bahwa suara tersebut berasal dari kamar nomor 403.

Sampai di sana, sekuriti sempat menggedor pintu kamar 403 beberapa kali, tetapi tidak ada jawaban. Sementara, di dalam kamar juga masih terdengar suara ribut.

Selang beberapa saat, mereka mendengar suara seperti ada sesuatu yang terjatuh. Sara Winata bersama sekuriti kemudian berlari ke bawah menuju dek kolam renang.

Tiba di sana, mereka menemukan bule tergeletak tidak sadarkan diri. Untuk memastikan itu, mereka sempat mengecek kembali ke kamar 403, namun tidak ada orang.

Bule Australia yang terjatuh dari lantai empat tersebut sempat diperiksa oleh petugas kesehatan. Petugas mengatakan bahwa yang bersangkutan telah meninggal dunia.






Tulis Komentar