Kilasriau.com - Tim Manunggal Membangun Desa (TMMD) di tinjauan langsung Tim Pengawas dan Evaluasi (wasev) TMMD ke-106 dari Mabesad Kolonel Inf Yudianto Putra Jaya SE MM ditemani Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal meninjau langsung kegiatan  pembangunan jembatan di Desa Seberang Sanglar.

Tim Wasev TMMD ke-106 dari Mabesad Kolonel Inf Yudianto Putra Jaya SE MM ditemani Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal dan Wakapolres Inhil Kompol R Firdaus SH disambut meriah dan antusias serta rasa kekeluargaan yang begitu bersahaja oleh masyarakat Desa Seberang Sanglar.

Kepala Desa Seberang Sanglar melalui tokoh masyarakat H Ali mengatakan, terima kasih kepada TNI yang telah membangun jembatan penghubung desa satu dengan Desa yang Lainnya dan ini program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang sangat  bermanfaat bagi masyarakat Desa Seberang Sanglar. 

"Jembatan yang direhap ini untuk anak cucu kami yang akan merasakan pembangunan kinerja dari para TNI, tentunya, dengan adanya jembatan ini dapat membantu para pelajar  diseberang Desa menjadi lebih mudah dan cepat " ungkap Ali. 

"Masyarakat disini juga ikut berpartisipasi dan aktif membantu TNI dalam pengerjaan jembatan yang di rehap, dan kami juga membagi jadwal/ shift  dalam proses pengerjaannya," tambahnya. 

Ali berharap Semoga pengerjaan TMMD ini selesai sesuai target dan tidak ada sedikitpun yang menghambat. 

Kemudian dari itu, Tim Wasev TMMD dari Mabesad Kolonel Inf Yudianto Putra Jaya SE MM ditemani Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal mengatakan, TMMD ini merupakan program pemerintah melalui Bupati, kemudian di dipadukan dengan program TNI TMMD. 

"Dengan adanya TNI TMMD ini tentunya dilakukan untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan. Dan TMMD sangat jelas kita lihat bersama pembangunan jembatan sangat strategis untuk menghubungkan antara desa dengan yang lain," ungkap Kolonel Inf Yudianto Putra Jaya.

Kolonel Inf Yudianto Putra Jaya SE MM juga mengharapkan nanti Dansatgas Dandim Letkol Inf Imir Faishal pembangunan infrastruktur yang ada di Desa melalui TMMD dapat bekerja sama dengan Dinas PU-PR untuk sama-sama memastikan jembatan ini selesai tepat waktu sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Tentunya dengan catatan hasil yang terbaik artinya harus tahan lama dan tahan bencana.

"Dengan pembangunan imprasruktur yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan apabila sudah selesai tentunya akan mempercepat roda pemerintahan, perekonomian dan anak sekolah. Karena, jembatan penghubung antar desa sudah selesai dan dapat digunakan untuk melintas dari titik satu ketitik lainnya tanpa kesulitan dalam penyeberangan sungai ini," ujarnya

"Dan saya dapat melihat langsung bahwa pemerintah harus turun tangan dalam pembenahan sektor infrastruktur terutama jembatan, karena jembatan adalah salah satu sarana yang sangat strategis dalam menciptakan lancarnya perekonomian kehidupan masyarakat," tutupnya.