Mengidap Penyakit Leukimia, Anak Balita 3 Tiga Tahun Meninggal Dunia

KILASRIAU.com - Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun yang artinya sesungguhnya kami itu milik Allah dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Allah SWT, Muhammad Dilan Saputra yang berumur 3 tahun mengidap penyakit Leukimia (Kangker Darah) telah kembali kepada sang pencipta Nya.

Kabar duka meninggalnya Muhammad Dilan Saputraini tentunya memberikan pukulan yang begitu mendalam oleh kedua orang tuanya ditambah lagi orang-orang yang sejak awal memberikan dukungan, suport untuk pengobatan Dilan.

Inisiator Gerakan Sepuluh Ribu (GASEBU) yang sejak awal memberikan bantuan uang pengobatan almarhum Dilan agar bisa kembali beraktifitas seperti biasa ini harus terhenti.

"Kita membantu pengobatan almarhum Dilan kurang lebih dua bulan yaitu sejak dirawat di rumah sakit Tengku Sulung, Pulau Kijang Kecamatan Reteh, RSUD Puri Husada Tembilahan hingga ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, semuanya itu kita bantu bersama Komunitas Donor Darah Inhil (KDDI) yang juga selalu memberikan solusi terkait biaya pengobatan," kata Inisiator Nahrawi, Sabtu (27/11/21).

Lebih lanjut Inisiator Gasebu Nahrawi ini mengatakan jenazah almarhum Dilan meninggal dunia hari Jum'at 26 November 2021 sekitar pukul 13.00 dan Dilan tiba di rumah duka sekitar pukul 00.30, setelah menjalani proses yang begitu panjang.

"Maka dari itu, atas nama segenap keluarga besar Gasebu turut berbela sungkawa, semoga almarhum Dilan diterima di sisi Nya. Dan tidak lupa juga mengucapkan terima kasih banyak ke pada donatur yang selama ini telah membantu pengobatan Dilan," ucapnya.

Hal senada juga diucapkan Sekretaris KDDI Raihana Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun semoga rahimahullah husnul khotimah

"Kami atas keluarga besar KDDI mengucapkan terima kasih kepada semua pihak sampai akhirnya menghantarkan jenazah ke kampung halaman, minta doa semoga rahimahullah husnul khotimah. Meskipun belum memulai pengobatan leukimia nya, tapi setidaknya almarhum Dilan sudah berusaha untuk sembuh dengan menjalani berbagai tahapan seperti pengambilan sumsum tulang di kaki," kata Raihana.

"Ucapkan Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak yang sudah membantu donor dan mencarikan darah untuk keperluan pengobatan dilan selama di RSUD Puri Husada Tembilahan maupun di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru," tambahnya.

Kemudian orang tua almarhum Dilan Muhammad Yunus mengucapkan terimakasih banyak kepada Gasebu dan KDDI yang telah membantu dari awal hingga proses pemakaman almarhum Dilan.

"Tidak banyak yang bisa saya sampaikan, intinya terima kasih banyak untuk semua nya, semoga Allah SWT yang membalas kebaikan bapak dan ibu serta donatur. Mohon doanya semoga kami sekeluarga diberikan ketabahan dan keikhlasan," imbuhnya.






Tulis Komentar