Korban Gempa Tsunami Palu, 540 Luka berat, 384 Orang Meninggal Dunia, 29 Hilang

KILASRIAU.com - Catatan jumlah korban jiwa manusia yang ditimbulkan gempa bumi Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, yang diiringi tsunami bertambah.

Data terbaru yang disampaikan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam konferensi pers yang dirilis Kompas TV pada Jumat mengungkapkan 384 orang tewas di Palu.

Sementara itu, BNPB belum mendapatkan data korban meninggal yang ada di Kabupaten Donggala.

Ia menambahkan, korban yang tercatat tersebut di Palu, tersebar di beberapa tempat dan rumah sakit.

Korban tewas tersebar di berbagai rumah sakit yaitu:

RS Wira Buana Palu 10 orang

RS Masjid Raya 50 orang.

RS Bhayangkara 161 orang

Desa Pantoloan Induk 20 orang

Kelurahan Kayumalue Pajeko 2 orang

RS Undata Mamboro Palu 141 orang

Korban disebabkan oleh gempa bumi dan tsunami Palu.

Sedangkan jumlah yang luka berat di kota itu 540 orang, dan masih dinyatakan hilang 29 orang yang berasal dari Pantoloan Induk Kota Palu.

Gempa mengguncang Donggala berkekuatan magnitude 7,7 yang kemudian dimutakhirkan oleh BMKG menjadi magnitudo 7,4 telah, terjadi pada, Jumat (28/9/2018) pukul 17.02 WIB.

Dampak gempa dan kerusakan parah turut dirasakan Palu.

Bahkan sampai mengkandaskan kapal ke tengah jalan dan merubuhkan Jembatan Vatulemo yang jadi ikon Kota Palu.






Tulis Komentar