Harus Mampu Jaga Tradisi Raih Mendali di Porwanas, Ketua PWI Riau, Zulmansyah Buka Kejurda Biliar

KILASRIAU.com - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau, Zulmansyah Sekedang membuka secara resmi Kejuaraan Daerah (Kejurda) Billiar antar wartawan se-Riau, Sabtu (18/1/2020) di Biliar Center Pool & Cafe Abege Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru.

Kejurda yang dikuti berbagai atlet dari kabupaten kota tersebut, juga merupakan ajang seleksi menuju Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) Tahun 2020 Malang Jawa Timur (Jatim). Kejurda ini dilaksanakan selam 2 hari sampai Ahad 19 Januari besok.

Menurut Ketua PWI Riau, Zulmansyah Sekedang, Kejurda Biliar ini merupakan Cabor ketiga yang menggelar seleksi yang mana sebelumnya sudah dilakukan seleksi untuk cabor Sepakbola dan Futsal. Dengan demikian, diharapkan seleksi ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan atlet profesional yang akan mewakili Riau di Porwanas kedepan.

"Sesuai rencana dan informasi, untuk Cabor Biliar  4 orang atlet yang akan dikirim ke Porwanas. Untuk itu seleksi ini diharapkan mendapatkan atlet yang potensial untuk kembali menjaga tradisi medali di tingkat Porwanas," kata Zulmansyah.

Ia menambahkan, siapapun berhak untuk meraih tiket ke Porwanas dan tentunya itu adalah yang terbaik dan diharapkannya juga tidak hanya skill dari tiket tetapi atlet juga dapat mengetahui aturan aturan ya g ada pada pertandingan billiar.

"Porwanas merupakan ajang olahraga nasional, maka itu atlet juga harus paham dengan aturan agar kedepan bisa berjalan dengan lancar dalam pertandingan," tuturnya.

Sementara Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Riau, Raja Isyam Azwar melalui Koordinator Cabor Billiar PWI Riau, Andre Zaky, memgatakan sistem turnamen yang diselenggarakan ini menggunakan sistim pool dengan jumlah 32 Pool. Setiap Pool tersebut terdiri dari satu peserta yang berhadapan dangan peserta lainya uang akan terus melaju pada babak berikutnya.

"Kita juga menggunakan sistim gugur, bagi peserta yang dinyatakan gagal maka akan gugur, sedangkan yang berhasil lanjut pada babak berikutnya sampai pada final," katanya.

Untuk kejuaraan tambahnya, akan diambil dari juara satu sampai 4, hal itu juga sesuai dengan jumlah atlet yang dibutuhkan untuk dikirim ke Porwanas.

"Jadi siapa nanti yang akan dikirim ke Porwanas tergantung hasil yang didapat dalam seleksi. Karena seleksi ini sesuai dengan kemampuan atlet bermain. Artinya siapa nanti yang mewakili ke Porwanas itu merupakan hasil seleksi dan yang terbaik untuk Cabor Billiar," pungkasnya.






Tulis Komentar