Warga Ogah Keluar Rumah, Kabut Asap Kian Pekat di Pelalawan

Kondisi kabut asap di Pelalawan, Kamis (8/1/2019).

KILASARIAU.com - Kabut asap kian memekat di kota Pangkalan Kerinci, kabupaten Pelalawan. Selain pekat, bahkan kabut asap ini menimbulkan bau menyengat.

Di kota Pangkalan Kerinci, kabut asap, terhitung empat hari terakhir ini, tampak menyelimuti awan. Namun Kamis (1/8/2019) pagi, kabut asap terlihat tebal dan pekat dari hari sebelumnya.

Kondisi ini, menyebabkan aktivitas warga yang berada di Pangkalan Kerinci mulai terganggu. "Dari pagi, saat pintu rumah dibuka, bau asap menyengat, ini sepertinya disebabkan oleh bau asap kebakaran hutan," terang salah seorang ibu rumah tangga, Degi Anggraini (31).

Kabut asap yang mengancam kesehatan membuat Anggraini takut ke luar rumah. "Kalau tidak ada keperluan, tidak berani keluar. Mending di dalam rumah saja. Takutnya sakit gara-gara kabut asap," ujarnya.

Pantauan di lapangan, tepatnya di jalan lintas timur Jalan Mahadiraja Indra Pangkalan Kerinci, asap tampak jelas pekat. Begitu juga di halaman perkantoran bupati Pelalawan, pandangan terbatas dan tertutup oleh gumpalan asap tebal.

Tower dan menara masjid Ulul Azmi yang berjarak kurang lebih 1 kilo meter dari kantor bupati Pelalawan yang biasa terlihat jelas, namun Kamis 1 Agustus 2019 sekitar pukul 09.00 WIB, terlihat samar-samar.






Tulis Komentar