Balita 3 Tahun Diperkosa hingga Kritis, Pelaku Dihajar Massa
.jpeg)
KILASRIAU.com - Seorang bayi perempuan India berusia tiga tahun saat ini dalam kondisi kritis setelah diduga diperkosa oleh tetangganya di Delhi.
Tersangka, seorang penjaga keamanan berusia 40 tahun yang bekerja di gedung tempat tinggal anak itu, telah ditangkap.
Polisi menemukan anak perempuan itu tidak sadarkan diri dan segera membawanya ke rumah sakit untuk menjalani operasi.
- Polres Kuansing Gelar Patroli Gabungan, 55 Rakit PETI Ditemukan di Sungai Kuantan
- Sidang Lanjutan Gugatan Nama dan Logo IWO di PN Medan, Majelis Hakim Pertanyakan Alamat PWO
- Polsek Tempuling Amankan Warga Pembakar Lahan di Desa Harapan Jaya
- Kader HMI UIN STS Jambi Dianiaya, KAHMI Desak Usut Tuntas dan Tegakkan Hukum
- Polda Riau Musnahkan Narkoba Rp 123,7 M Hasil Operasi 3 Bulan
Insiden itu terjadi pada hari Minggu, yang merupakan ulang tahun keenam pemerkosaan brutal seorang mahasiswa di sebuah bus oleh sekelompok pria di Delhi.
Komisioner Perempuan Delhi (Delhi Women) Swati Maliwal mengatakan insiden itu "mengecewakan" korban perkosaan bus, yang kejadiannya mendorong protes besar di seluruh negara dan mendorong pengetatan hukum pemerkosaan.
Masih belum ada kejelasan mengenai kondisi anak perempuan itu, apakah dia akan selamat dari serangan, yang digambarkan media lokal sebagai "brutal".
Warga di daerah itu menemukan tersangka dan menyerangnya setelah insiden itu terungkap, kata surat kabar Times of India.
Harian itu juga mengutip polisi yang mengatakan bahwa terduga dirawat akibat cedera sebelum mereka menangkapnya.
Orangtua anak itu, yang adalah buruh upah harian, sedang pergi ketika insiden itu terjadi.
Tersangka diduga memikat anak itu dengan permen dan menjemputnya dari luar rumahnya.
Polisi telah mendaftarkan kasus perkosaan itu berdasarkan Undang-undang Perlindungan Anak dari Pelanggaran Seksual (POSCO), yang dapat menjatuhi terdakwa hukuman mati.
Insiden itu, yang telah memicu gelombang kemarahan baru di India, terjadi setelah serangkaian kasus pemerkosaan terhadap anak-anak tahun ini.
Pada bulan April, pemerkosaan dan pembunuhan brutal terhadap seorang bocah delapan tahun di Kashmir, area yang dikuasai India, mendominasi berita utama.
Pada bulan Juni, ratusan orang turun ke jalan di negara bagian Madhya Pradesh atas perkosaan anak perempuan berusia tujuh tahun.
Tulis Komentar