Saat Mengisi Bahan Bakar di Sungai Perak, Satu Kapal Motor Terbakar dan Satu Korban Luka Bakar
KILASRIAU.com - Sekitar pukul 13.30 wib telah terjadi musibah kebakaran satu Kapal Motor Membawa BBM dengan muatan KM sekitar 15 Ton, Selasa (20/04).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Ediwan Shasby mengatakan bahwa KM membawa puluhan Drum Bahan bakar Minyak yang baru diisi di SPBU milik H Edi.
"Dari peristiwa tersebut satu orang diduga Sopir kapal motor mengalami luka bakar," kata Kadis Ediwan.
- Bank Muamalat Perluas Penetrasi Bisnis di Aceh
- Plant Tour 2024”; Apresiasi untuk Petani Kelapa dari Sambu Group
- Dua Pengemudi Maxim di Kota Pekanbaru Terima Santunan Melalui YPSSI Total Lebih Dari Rp 24 Juta
- Performa Layanan MADINA Bank Muamalat Meningkat Pesat
- UMKM Milik Kodim Lamongan Tampil di Korem 082/CPYJ
Lebih lanjut Ediwan menyampaikan bahwa pada saat kejadian posisi Kapal Motor sudah dihanyutkan ke Bibir Pantai yang berlokasi di sekitar Desa Sungai Perak, Tembilahan.
"Penyebab kebakaran ini masih dalam penyelidikan dan untuk kerugian masih dalam penyelidikan. Kemudian tim pemadam kebakaran dan BPBD berhasil memadamkannya sekitar pukul : 14.30 Wib," ucapnya.
Sementara itu, Babinsa Koramil 01/Tembilahan Sertu Zulfahri, mengatakan bahwa Kobaran api tersebut diketahui berasal dari sebuah kapal motor Adam Jaya milik H Edi yang bermuatan minyak.
"Berdasarkan informasi yang didapatkan di lapangan kebakaran satu unit kapal motor itu terjadi di gudang pengisian bahan bakar milik H Edi Seberang Tembilahan. Pada saat sekira pukul 13:30 WIB, kapal motor Adam Jaya yang dinahkodai Rudi Hartono (38) yang saat itu sedang melakukan pengisian bahan bakar minyak yang rencananya akan akan dibawa ke Desa Bakau Aceh, kecamatan Mandah untuk disalurkan kepada masyarakat," jelasnya.
lebih lanjut Sertu Zulfahri, menyebutkan bahwa ketika melakukan pengisian, tiba-tiba muncul percikan api dari bawah lantai kapal dan langsung menyambar minyak bensin yang sedang mengisi ke drum dalam kapal serta mengakibatkan kebakaran kapal.
Melihat api yang semakin membesar, ABK atas nama Roni memutuskan tali pengikat kapal agar kapal tersebut hanyut dibawa arus sehingga menjauh dari gudang minyak H. Edi dan agar kebakaran tidak semakin meluas.
"Akibat insiden tersebut, ABK mengalami luka bakar di bagian tangan kanan dan kedua kaki bagian betis. Untuk saat ini korban sudah dievakuasi ke UGD RSUD Puri Husada Tembilahan untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut, dan untuk kapal Adam Jaya habis terbakar," tutup Sertu Zulfahri.(Sr)
Tulis Komentar