Dengan Terbentuknya Satredkar di Inhil Dapat Mengatasi dan Menanggulangi Bencana Kebakaran

KILASRIAU.com - Dengan dilaksanakannya sosialisasi dan simulasi ini di 20 kecamatan dengan jumlah peserta 400 orang bisa memenuhi harapan dan target.
Ini dikatakan langsung kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Inhil Edi Wansasby saat dikonfirmasi oleh KILASRIAU.com, Senin (28/12).
"Agar harapan dan target kita bisa tercapai kita harus saling bersinergi khususnya aparat pemerintah Kabupaten, Kecamatan, Desa/Lurah serta masayarakat. Untuk di Kecamatan dan Desa/Lurah dapat menindak lanjuti dengan membentuk satredkar supaya target kita 20 kecamatan satredkar bisa terealisasi," tulisnya di via Whatsapp nya.
- Pemkab Inhil Tegaskan Tidak Pernah Siapkan Lahan Transmigrasi dan Terima Limpahan dari TNTN
- Gas Pembangunan Skala Prioritas, Bupati Inhil: OPD Bekerja Lemah akan Dievaluasi
- Polres Inhil, Forkopimda, Mahasiswa, dan Masyarakat Gelar Aksi Solidaritas Bagi-Bagi Bunga di Tembilahan
- Pastikan Pelaksanaan Pembangunan Sesuai Target, Bupati Inhil Hadiri Rapat Evaluasi Fisik dan Keuangan
- Bupati Hadiri Rapat Evaluasi Fisik dan Keuangan Bersama Jajaran Pemkab Inhil
Kemudian Kepala Damkar Kabupaten Inhil Edi menerangkan bahwa menimal di kecamatan ada 1 satredkar. Jadi tahun 2021 target 100 Satredkar, tahun 2022 target 150 satredkar dam tahun 2023 target 236 Desa/Kelurahan sudah terbentuk seluruhnya.
"Maka dari itu masing-masing camat dapat segera menyampaikan ke Bupati melalui DPKP pembentukan Satredkar guna diteruskan kekemendagri yaitu Dirjen Administrasi dan kewilayahan. Tujuannya pembentukan Satredkar ini adalah tidak lain untuk meningkatkan peran serta masyarakat serta kemampuan dan kemandirian masyarakat. Kesiapan dan kesiagaan penanggulanagan dari ancaman kebakaran," tutupnya.
Tulis Komentar