Disdukcapil Inhil Dan DPMD Siap Berkolaborasi Wujudkan Pilkades Berkualitas

KILASRIAU.com - Dalam rangka menyambut pemilihan kepala Desa secara serentak tahun 2021 yang menggunakan sistem e-voting (electronik voting) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa siap untuk bersinergi.
Menanggapi dengan wacana tersebut, Kepala Dinas Disdukcapil Inhil Mizwar Efendi melalui Sekretaris Nursal Sulaiman menyebutkan, Dukcapil Inhil siap untuk membantu mensukseskan Pilkades secara serentak pada tahun depan dengan melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) disetiap kecamatan dan khususnya desa yang akan melakukan Pilkades secara serentak.
"Kita Dukcapil Inhil ikut berpartisipasi dan mensupport serta mendukung penuh program DPMD yang akan diselenggarakan pada tahun 2021 nanti. Tim jemput bola, kami siap melayani masyarakat umumnya yang berada di setiap kecamatan dan khususnya Desa yang akan melaksanakan Pilkades secara serentak. Kita akan bantu melengkapi e-KTP nya," ungkapnya.
- Wakil Bupati Inhil Lantik Hj. Katerina Susanti Sebagai Ketua GOW, Ajak Perempuan Bersatu Bangun Daerah
- Ketua TP-PKK Inhil Ajak Siswa Tanamkan Pola Makan Sehat dan Cinta Lingkungan Melalui Gerakan B2SA dan Gemas
- Bea Cukai Tanjung Pinang Pelajari Strategi Pengelolaan Media di Aceh Customs Media Hub
- Bupati Inhil Dukung Penuh TBM Asmaraloka dan Forum TBM Inhil Galakkan Gerakan Literasi Sejak Dini
- Wabup Inhil Yuliantini Hadiri Sosialisasi dan Pengukuhan Pengurus Perwatusi Kabupaten Indragiri Hilir
Sementara itu Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Indragiri Hilir Budi N Pamungkas S.STP, M.Si, saat dikonfirmasi melalui via telepon menyebutkan, sangat mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Dukcapil Inhil.
"Terimakasih sebelumnya, atas support yang diberikan tentunya kita berharap kedepannya tambah saling bersinergis " terangnya.
Lebih lanjut, Plt Kadis DPMD ini menerangkan, untuk Pilkades secara serentak dari 96 desa nanti tidak semua desa memakai sistem e-voting
"Jadi nanti tidak semua menggunakan sistem e-voting karena alatnya cuman 4 yang di beli oleh pemerintah, dan untuk masalah desanya belum ditentukan, nanti kita adakan rapat lagi," ungkapnya melalui via telfon Selasa (1/12/20).
Terakhir Budi katakan, dengan bersinergis membangun hubungan tentunya akan lebih baik. "Dengan bersinergi seperti ini kita akan lebih mudah untuk memudahkan masyarakat," imbuhnya. (*)
Tulis Komentar