DPRD Riau Ragu dan Bisa Saja Gagal Soal CPNS baru
PEKANBARU, KILASRIAU.com - DPRD provinsi Riau menyatakan dukungannya atas penerimaan CPNS yang dilakukan pemerintah pusat. Namun pemerintah juga perlu memperhatikan kemampuan anggaran.
"Sebab dengan kondisi keuangan negara dan daerah sekarang ini, apakah kebijakan tersebut bisa dilakukan? Kita lihat sekarang ini tunjangan ASN saja bakal dikurangi. Artinya, yang ada saja nggak bisa diurus. Pertanyaannya, mampu nggak negara dan daerah dengan anggaran yang ada saat ini? Jangan sampai 'PHP' lah," cakap Taufik, Rabu (3/10/2018).
Hal yang sama juga dikatakan anggota Badan Anggaran DPRD Riau, Husaimi Hamidi. Menurutnya, proses CPNS tahun ini anggaran pelaksaan itu sudah ditanggung oleh pemerintah pusat. "Biaya pelaksaan CPNS sekarang ini dibiayai oleh pemerintah pusat. Jika dilaksanakan tentu posnya selain anggaran pusat juga dari anggaran tak terduga," cakapnya.
- Diskominfotik Riau Gelar Bimtek SDI
- Unggal Pimpin Ribuan Masa Kepung Disnaker Siak, Sebut Nelson Sudah Dipecat Dari SPTI
- Puluhan Kades di Kuansing Habiskan Anggaran Setengah Miliar Lebih, Plesiran Bermodus Bimtek ke Batam
- Employee Volunteering, BPJAMSOSTEK Pekanbaru Kota Serahkan Bantuan ke Panti Asuhan Amanah
- Wabup Sambut Lansung Kedatangan Jama'ah Inhil di EHA Setelah Menempuh Perjalanan 10 Jam Tembilahan - Pekanbaru
Akan tetapi, politisi PPP ini juga meragukan nantinya keuangan daerah jika proses seleksi CPNS sudah selesai dilaksanakan. "Yang kita ragukan itu nantinya setelah dilantik, apa bisa pemerintah membayar gajinya? Sedangkan yang sekarang saya tunjangannya berbulan-bulan baru cair dan ada rencana bakal dikurangi," katanya.
Tulis Komentar