Kapolres Inhil Ajak Masyarakat Untuk Gunakan Masker Saat Beraktivitas di Luar

KILASRIAU.com - Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman SIK menghimbau setiap orang yang berada diluar rumah untuk memakai masker. Ini penting untuk mencegah penularan corona virus disease (Covid-19) antar individu.
Anjuran AKBP Indra Duaman SIK merujuk rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pemerintah Indonesia khususnya Kabupaten Indragiri Hilir, tentang perlunya penggunaan masker di lingkungan komunitas, perawatan di rumah dan pengaturan kesehatan pada konteks Covid-19, dengan turun langsung ke Jalan M Boya Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menjelang berbuka puasa. Kamis 30/04/2020
Setiap orang harus mengenakan masker. Bagi warga yang sehat bisa mengenakan masker kain untuk meminimalisir terkena droplet dari orang sakit.
- Bupati Inhil Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Danau Pulau Indah
- PLN Siagakan Keandalan Pasokan Listrik Jelang Idul Adha 1446 H di Inhu, Inhil, dan Kuansing
- Festival Pengantin Sahur Pulau Palas: Tradisi Budaya yang Tetap Lestari dan Berkembang
- Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama Pemkab Inhil Ramadhan ke 15
- Sinergi PLN-IWO Inhil, Hadirkan Cahaya bagi Masyarakat Kurang Mampu
"Untuk mencegah penularan virus corona antara orang ke orang, mari kita semua mengenakan masker. Selain itu ayo menjaga jarak dalam berinteraksi, dengan jarak minimal 1,5 meter,” tegas AKBP Indra Duaman, kepada pedagang yang masih berjualan.
Tampak Kapolres berjalan kaki menyusuri jalan M Boya dan sesekali memperingatkan tiap-tiap pedagang yang tidak menggunakan masker.
"Mari terapkan pola hidup bersih dan sehat terutama mencuci tangan secara berkala dengan sabun, selalu gunakan masker dan melakukan jaga jarak fisik, mengkonsumsi makanan yang bergizi. Untuk tahun ini masyarakatbagar tidak melakukan mudik atau tunda mudik," ujarnya
Ia juga menghimbau kepada semua lapisan masyarakat agar selalu dirumah saja stay at home, hindari pertemuan dan kerumunan yang melibatkan banyak orang, jangan mudah percaya dengan berita yang belum jelas kebenarannya atau hoax serta selalu waspada dan jangan panik ikuti himbauan pemerintah.(rilis)
Tulis Komentar