Banjir di Dompu NTB Warga Mengungsi, Air Belum Surut

Banjir masih belum surut di Dompu, NTB. Sejumlah warga mengungsi (Foto: Dok. Istimewa)

KILASRIAU.com - Warga korban banjir di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih terisolir karena banjir belum surut. Hingga saat ini, masih ada yang mengungsi.

"Sebagian ada yang mengungsi, ada juga yang bertahan di rumah masing-masing," ungkap warga Kelurahan Monta Baru, Ridho, saat dihubungi, Sabtu (16/3/2019).

Banjir terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi turun sejak pukul 11.00 Wita tadi. Akibatnya satu desa dan tiga kelurahan di Dompu terdampak banjir, di antaranya Desa Soro, Kecamatan Kempo; Kelurahan Monta Baru, Kecamatan Woja; dan Kelurahan Potu, Kecamatan Dompu.

Selain menggenangi rumah, banjir juga menghanyutkan pakaian warga dan beberapa barang berharga serta perabotan rumah lainnya. Banyak warga yang tidak memiliki pakaian ganti serta baru mendapatkan bantuan berupa mi instan, nasi bungkus, dan air mineral. 
"Banjir datang setelah bada magrib tadi memasuki rumah, yang parah itu di pinggir sungai. Tapi sudah surut sejak jam 10 malam. Kami sedang membersihkan lumpur supaya bisa tidur," kata warga Desa Monta Baru lainnya, Iman Radianti, saat dihubungi.

Banjir tersebut akibat meluapnya air sungai Desa Rababaka, sehingga meredam pemukiman warga. Informasi yang berhasil dihimpun terdapat satu unit rumah yang hanyut dibawa arus banjir.


Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari BPBD Dompu terkait kerugian, korban jiwa dan jumlah rumah warga yang rusak maupun yang hanyut akibat banjir ini.






Tulis Komentar