Ditilang polisi Orang Ini Marah Sampai Lempar-lempar Barang, Harus Bertindak Apa?

Harus bertindak seperti apa ketika menemukan orang yang mengamuk? Foto: Capture dari video Adi Saputra membanting motor karena tidak terima ditilang/Dok Istimewa

KILASRIAU.com - Dalam video pria yang banting motor setelah kena tilang, warganet dibuat kagum dengan aksi polisi yang tetap tenang tidak terpancing emosi. Pujian pun diarahkan pada sosok polisi yang melanjutkan pekerjaan untuk memberikan tilang pada AS (20) yang tidak bisa menunjukkan SIM, STNK, atau pun mengenakan helm.

Tapi seperti apakah cara tepat untuk bertindak dalam situasi tersebut? Psikolog Forensik, Reza Indragiri Amriel, memberikan komentarnya dalam pesan singkat.

"Tenangnya bagus. Tapi agak menjauh. Perhatikan kemungkinan perilaku membahayakan orang-orang dan benda-benda di sekitar."

Sementara Bona Sardo, MPsi,  psikolog dari Universitas Indonesia menyarankan untuk tetap diam ketika tidak tahu harus berkata apa, sebab orang tersebut sedang ingin meluapkan emosinya saja. Setelah itu, emosinya akan menurun dan berhenti. 

"Tapi kalau mau diladeni, mesti orang yang paham juga bagaimana berkomunikasi dengan orang seperti itu (jangan tanya caranya seperti apa, karena tergantung orangnya)," tuturnya.

Ketika emosi, seseorang bisa berusaha untuk mengelola emosinya agar tidak meledak-ledak. Reza pun mengatakan bahwa pendekatan ABCD dapat dilakukan untuk pengelolaan emosi. Antecedent (pahami sebab dan tanda-tanda darah mulai menggelegak), Behavior (bagaimana bentuk ekspresi perilaku dari A), Consequence (apa akibatnya) dan kemudian Dispute (ubah isi kepala).

Kombinasikan dengan fokus pada fisik yaitu tarik napas, berhitung kemudian hembuskan. Bisa juga dengan pengalihan energi ke cara yang lebih positif seperti ikut pencak silat. Pendekatan juga bisa dilakukan lewat spiritual yakni puasa, shalat, dan lainnya.






Tulis Komentar