Musyawarah Desa Pinang Jaya Bahas RKP Desa 2026 dan Persiapan MTQ Kecamatan Pelangiran

KILASRIAU.com, Pinang Jaya — Pemerintah Desa Pinang Jaya, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2026.

Kegiatan ini dilangsungkan di Gedung Serbaguna Desa Pinang Jaya dan turut membahas kesiapan desa sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Pelangiran tahun 2026.

Musdes ini dipimpin langsung oleh Plt. Camat Pelangiran Hardinata, SP, MM, serta dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat dan pemangku kepentingan desa. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Nurdin, SE (Perangkat Kecamatan), Sugianto (Koramil 10 Pelangiran), Herlina (Pendamping P2MD), Para Ketua RT dan RW, Perwakilan Posyandu, PKK Desa, dan Tokoh Masyarakat, Kepala Sekolah SDN 013 Pinang Jaya, Bidan Desa dan Tenaga Kesehatan, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Perangkat desa, tokoh agama, tokoh pemuda, serta masyarakat umum

Musyawarah ini bertujuan untuk menyusun dokumen RKPDes secara partisipatif sebagai dasar arah pembangunan desa tahun 2026, dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat agar aspirasi dan kebutuhan lokal dapat terakomodasi.

Selain itu, agenda penting lainnya adalah membahas kesiapan Desa Pinang Jaya sebagai tuan rumah MTQ tingkat Kecamatan Pelangiran tahun 2026, yang akan melibatkan banyak pihak dan memerlukan persiapan matang dari seluruh elemen masyarakat.

Plt. Camat Pelangiran, Hardinata, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat kolaborasi warga dan perangkat desa dalam merumuskan arah pembangunan.

“Penyusunan RKPDes bukan hanya formalitas, tapi momentum untuk mengarahkan pembangunan desa agar tepat sasaran. Perlu ada keterlibatan semua pihak agar kebutuhan warga bisa diakomodasi dengan baik,” ujar Hardinata, Selasa (29/7/25).

Ia juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menyukseskan agenda MTQ kecamatan mendatang.

“Kami menyambut baik dan mendukung penuh kesiapan Desa Pinang Jaya sebagai tuan rumah MTQ 2026. Ini adalah kesempatan strategis untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam syiar Islam dan memperkuat identitas budaya lokal,” tambahnya.

Sementara itu, Pendamping P2MD, Herlina, menekankan pentingnya musyawarah yang inklusif dan menyeluruh.

“Perencanaan desa harus melibatkan semua elemen masyarakat agar apa yang direncanakan benar-benar berdasarkan kebutuhan ril warga,” katanya saat memberikan arahan teknis.

Kegiatan berlangsung kondusif dan interaktif. Forum ini ditutup dengan sesi diskusi terbuka guna menampung aspirasi masyarakat serta penyampaian usulan program prioritas yang akan dituangkan dalam dokumen RKPDes 2026.

Dengan semangat kolaborasi, Desa Pinang Jaya meneguhkan komitmennya untuk membangun desa secara berkelanjutan sekaligus menyukseskan penyelenggaraan MTQ tingkat kecamatan tahun mendatang.
 






Tulis Komentar