Begini Rekomendasi BPS Mempercepat Pertumbuhan Ekonomi
KILASRIAU.com, JAKARTA - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti, menyampaikan beberapa rekomendasi untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2025 ini, yang disampaikan dalam rakor percepatan realisasi APBD yang disiarkan melalui YouTube Ditjen Bina Keuangan Daerah, Kamis (8/5/25).
Dia menerangkan, sebenarnya Indonesia memiliki fundamental ekonomi yang cukup baik dan Indonesia memiliki sumber daya yang berlimpah dan dapat terus diolah dan dimanfaatkan untuk bisa mendorong percepatan ekonomi.
Adapun beberapa rekomendasi yang disampaikan Kepala BPS ini yaitu dia menyarankan agar dilakukan percepatan belanja baik pusat maupun daerah.
- Wakil Bupati Inhil Lantik Hj. Katerina Susanti Sebagai Ketua GOW, Ajak Perempuan Bersatu Bangun Daerah
- Ketua TP-PKK Inhil Ajak Siswa Tanamkan Pola Makan Sehat dan Cinta Lingkungan Melalui Gerakan B2SA dan Gemas
- Bea Cukai Tanjung Pinang Pelajari Strategi Pengelolaan Media di Aceh Customs Media Hub
- Bupati Inhil Dukung Penuh TBM Asmaraloka dan Forum TBM Inhil Galakkan Gerakan Literasi Sejak Dini
- Wabup Inhil Yuliantini Hadiri Sosialisasi dan Pengukuhan Pengurus Perwatusi Kabupaten Indragiri Hilir
Sebab kata dia, jika dilakukan percepatan belanja di pusat dan di daerah, maka ini akan bisa menjadi stimulus bagi pertumbuhan ekonomi di daerah maupun nasional.
"Karena peran dari belanja pemerintah pada dasarnya dalam perekonomian menjadi stimulus perekonomian Indonesia dan memberikan multiplayer maupun efek ganda yang luar biasa terhadap perekonomian daerah," katanya.
Kepala BPS ini menyebutkan, upaya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi selanjutnya adalah percepatan investasi, terutama investasi padat karya.
Karena dengan adanya investasi maka bisa menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih berkualitas, kemudian konsumen akan lebih memiliki income yang lebih baik sehingga ini juga nantinya bisa memberikan kuliran terhadap penguatan demand provinsi ataupun kabupaten/kota.
"Jadi percepatan investasi menjadi penting terutama investasi pada karya," ucap dia.
Kemudian Amalia Adininggar Widyasanti juga menyarakan agar dilakukan peningkatan kepercayaan konsumen untuk belanja.
"Jika pemerintah banyak belanja, biasanya masyarakat juga percaya untuk membelanjakan uangnya," sebutnya.
Terakhir, Kepala BPS ini meminta Pemda untuk mendorong industrialisasi dan hilirisasi pada berbagai sektor potensial yang ada di wilayahnya masing-masing.
Kata dia, hilirisasi dan industrialisasi ini menjadi penting, karena belajar dari provinsi-provinsi yang bisa tumbuh tinggi ekonominya salah satunya memang pengungkitnya adalah industrialisasi termasuk hilirisasi.
"Hilirisasi tidak hanya hilirisasi tambang, tetapi kita juga bisa dorong untuk daerah-daerah yang memiliki potensi perkebunan maupun pertanian untuk juga melakukan hilirisasi berbasis sumber daya alam yang lebih terbarukan, seperti perkebunan CPO, ataupun kelapa dan juga kopi, kakao dan sebagainya," tutupnya.

Tulis Komentar