Sosok Kiyai Muda Pardian R.H: Representasi Anak Muda di Pilkada Inhil

KILASRIAU.com  - Pesta Demokrasi Indonesia, khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), semakin memperlihatkan berbagai bakal calon yang akan memimpin selama lima tahun ke depan. Salah satu sosok yang mencuri perhatian adalah Kiyai Muda Pardian Rivai Hidayatullah dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia berpeluang besar menjadi bakal calon wakil bupati dalam Pilkada Serentak di Kabupaten Inhil tahun 2024.

Kiyai Muda Pardian adalah sosok muda yang karismatik dengan visi dan misi yang luar biasa untuk kemajuan Kabupaten Inhil. Figur mudanya sangat melekat, mengingat ia memiliki segudang pengalaman dalam ilmu agama dan memimpin beberapa pondok pesantren yang sukses membina anak-anak muda untuk mendalami agama.

Kepemimpinan dari kalangan muda sangat dibutuhkan untuk mewakili generasi muda, terlebih dengan latar belakang agamis. Kiyai Muda diketahui mendapatkan banyak dukungan dari tokoh agama, masyarakat, komunitas anak muda, dan banyak lagi untuk maju sebagai bakal calon wakil bupati dalam Pilkada Serentak Kabupaten Inhil 2024.

“Kiyai Pardian sangat memiliki peluang untuk masuk sebagai Calon Wakil Bupati Inhil 2024. Dalam hal ini, keterwakilan anak muda dan millenial yang juga punya basis latar belakang dari pondok pesantren, serta satu-satunya perwakilan dari Inhil Utara,” kata Hamzah saat berbincang santai, Ahad (1/7/24).

Lebih lanjut, Hamzah, salah satu tokoh pemuda dari Sanglar, Kecamatan Reteh yang juga ketua Gerakan Relawan Santri Inhil, menyatakan, sangat mendukung Kiyai Muda untuk maju sebagai calon wakil bupati. Dengan potensi besar yang dimilikinya di Kabupaten Inhil, tentunya memberikan peluang besar bagi pemikiran anak muda untuk terus berkontribusi, terutama di bidang perkebunan yang melimpah seperti perkebunan kelapa yang digelar dengan 'Hamparan Kelapa Dunia'.

“Kami sangat berharap ke depan banyak figur politik diisi oleh anak-anak muda baik di eksekutif maupun legislatif, dan Harapan kami untuk pemerintahan ke depan, potensi pengembangan perkebunan kelapa Inhil harus digalakkan, tidak hanya sekedar slogan belaka. Oleh karena itu, dibutuhkan tumbuh kembang pemuda demi mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya.**






Tulis Komentar