PJB UBJOM PLTU Tembilahan Jalin Kerjasama Dengan DPKP Inhil Untuk Perlindungan Terhadap Objek Vital Nasional

KILASRIAU.com  - Berbagai upaya terobosan yang dilakukan guna meminimalisir segala bentuk kejadian, DPKP Inhil menjalin kerja sama dengan PJB UBJOM PLTU Tembilahan.

Kerjasama ini dalam rangka mewujudkan perlindungan masyarakat dari ancaman dan dampak ikutan kejadian kebakaran serta terwujudnya perlindungan terhadap Asset pemerintah, dunia usaha dan masyarakat dalam bentuk gedung pemerintah, fasilitas umum, fasilitas penunjang, perekonomian/Industri dan lainnya.

Sesuai Surat Edaran Kemendagri RI No. 364.1/6018/SJ tanggal 3 November 2020 Dinas Pemadam kebakaran dan penyelamatkan kabupaten Indragiri Hilir melaksanakan tugas pokok dan fungsi sesuai Permendagri nomor 144 tahun 2018 tentang Standar teknis pelayanan menimal sub urusan kebakaran Daerah kab/kota.

Dan Perda No.47 Tahun 2016, memberikan Pelayanan darurat kebakaran dan Non kebakaran yang yakni Pencegahan, Pemadaman dan Pengendalian kebakaran, Penyelamatan dan Evakuasi  dan Investigasi.sesuai Satandar Pelayanan Menimum.

Tentang Pencegahan, Pengendalian kebakaran, Penyelamatan dan Investigasi serta pembentukan relawan Pemadam kebakaran yang langsung ditandatangan maneger PLTU dan Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Inhil Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan mengatakan dalam sambutan dan arahan sekaligus memberikan materi. Pentingnya kerjasama ini dilakukan adalah:

1. PLTU merupakan objek Vital Nasional yang perlu diberikan perlindungan terhadap ancaman bahaya kebakran dan dampak lainnya;

2. Mengudakasi dan memberikan pelatihan keterampilan guna peningkatan wawasan dan pengetahuan kepada personel TKPKD/ Tim kelembagaan dan penanggulangan keadaan darurat PLTU tembilahan;

3. Menjalin  kerjasama, koordinasi dalam rangka pencegahan, penanggulangan kebakran, penyelamatan dan investasi analisis insiden kebakaran;

4. Mengukur respon time, quick respon seberapa cepat jalannya operasi penanggulangan apabila insiden kebakran terjadi sehingga diharapkan DPKP Inhil dapat bekerja maksimal; dan

5. Diharapkan tumbuh kesadaran dari masyarakat dan dunia usaha untuk berpartisipasi menjaga lingkungan dari ancaman dapat membahaya kan manusia dari hewan liar, dan kebakran melalui relawan kebakaran maupun duta damkar yang setiap waktu dapat mengedukasi masyrakat.

Dalam pemberian sosialisasi diberikan tambahan materi terkait Analisis kebakaran yang disampaikan Analis Kebakaran, Tiara Felida Lovinasia dan Penyelamatan dan Evakuasi oleh Tim EMS/Emergency Medical Service, Agustang, dan dilanjutkan Inspeksi Proteksi Sarana dan Prasarana kebakaran serta Simulasi Penggunaan APAR dan Simulasi Pemadaman dan Pengendalian Kebakaran dilokasi /Area PLTU.

"Semoga dengan adanya kerjasama ini kita dapat menekan serta mengantisipasi terjadinya kebakaran dan para pegawai dapat benar-benar mengimplementasikan ilmu yang telah diberikan," Eddiwan Shasby  kepala DPKP Inhil.**






Tulis Komentar