SUSI Kembali Semprot Sandi : Satu Kata Saja, GOBLOK

KILASRIAU.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali menyemprot calon Wakil Presiden Sandiaga Uno. Kali ini Susi kesal dengan ucapan Sandi yang merespons curhatan para nelayan cantrang di Tegal, Jawa Tengah.

"Satu kata saja goblok," tegas Susi dengan nada kesal saat dihubungi awak media Kamis (25/10).

Di mata Susi cantrang merupakan alat tangkap tak ramah lingkungan dan merusak ekosistem laut, sehingga dia sangat anti dengan alat tangkap ikan itu.

"Iya, kacau," imbuhnya.

Sebagai catatan, selain dianggap merusak penggunaan cantrang sebagai alat tangkap telah banyak merugikan negara. Dari hasil temuan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), banyak kapal cantrang yang terbukti memodifikasi ukuran mata jaring bahkan tak segan memanipulasi ukuran kapal. Tujuannya jelas untuk meningkatkan penghasilan namun meminimalisir pembayaran pajak, dalam hal ini Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Susi memperkirakan kerugian negara mencapai Rp 13,17 triliun.

Untuk itu, KKP telah mengeluarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2 Tahun 2015. Isinya adalah setiap orang dilarang menggunakan alat penangkapan ikan pukat hela (trawls) dan alat penangkapan ikan pukat tarik (seine nets) di wilayah pengelolaan perikanan negara Republik Indonesia.

Sebelumya Wapres Sandiaga Uno Mendengarkan Curhat Nelayan, Kamis (25/10). Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tegalsari, Tegal.

 “Susah sekarang Pak. Banyak peraturan dari pemerintah yang justru menyengsarakan nelayan. kata perwakilan nelayan Haji Sumarso, dalam siaran pers tim Prabowo-Sandi. 

Sandiaga Uno Merespons menjanjikan kebijakan dalam hal perikanan.

 “Pak haji (Sumarso-red) saya tidak berani memberikan janji. Karena akan ditagih di dunia dan di akhirat. Tapi jika terpilih percayalah, kebijakan di bidang perikanan akan kami permudah, bukan sebaliknya jangan malah mempersulit hidup para nelayan,” terang Sandi.






Tulis Komentar