Bangun Generasi Qur’ani, Polsek Tembilahan Hulu Resmikan Pondok Mengaji Al-Insyirah

KILASRIAU.com – Dalam rangka memperkuat peran Polri di tengah masyarakat, Polsek Tembilahan Hulu, jajaran Polres Indragiri Hilir (Inhil), Polda Riau, resmi membuka Pondok Mengaji Al-Insyirah yang berlokasi di halaman Mapolsek Tembilahan Hulu, Jalan Provinsi, Desa Pulau Palas, Rabu (21/5/2025).

Peresmian pondok mengaji ini dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimcam dan tokoh masyarakat. Turut hadir Kabag EDM Polres Inhil, Kompol Bachtiar, yang mewakili Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora. Hadir pula Camat Tembilahan Hulu Roni, Danramil, Ketua LAM, para lurah dan kepala desa, serta seluruh personel Polsek Tembilahan Hulu.

Pondok Mengaji Al-Insyirah merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap peningkatan nilai-nilai keagamaan dan moral di kalangan generasi muda. Dalam sambutannya, Kapolsek Tembilahan Hulu, Iptu Hasan Basri, menjelaskan bahwa gagasan pendirian pondok ini telah menjadi niat pribadinya sejak awal menjabat.

“Ketika saya dipercaya memimpin di Polsek Tembilahan Hulu, saya bercita-cita ingin meninggalkan sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat. Alhamdulillah, dengan semangat gotong royong seluruh personel, pondok ini berhasil dibangun. Dua hari lalu, anak-anak dari lingkungan sekitar telah mulai mengikuti kegiatan mengaji secara rutin di sini,” ungkap Iptu Hasan.

Menurutnya, kegiatan mengaji berlangsung setiap malam selepas Magrib. Sekitar 20 anak diarahkan untuk terlebih dahulu salat berjamaah di Masjid Haqul Yaqin yang berada tepat di samping Mapolsek, lalu melanjutkan pembelajaran Al-Qur’an di pondok. Para pengajar berasal dari warga sekitar yang telah memiliki prestasi, termasuk juara Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kabupaten.

Lebih lanjut, Iptu Hasan menjelaskan bahwa nama Al-Insyirah sendiri memiliki makna yang dalam dan penuh nilai filosofi.

“Nama ini diberikan oleh mantan Kapolres Bengkalis, AKBP Setyo Bimo Anggoro, saat saya bertugas di sana. ‘Al-Insyirah’ berarti kelapangan dada. Beliau berpesan agar nama ini menjadi simbol ketulusan, keikhlasan, serta keyakinan bahwa dalam setiap kesulitan, pasti ada kemudahan. Pesan ini sangat menyentuh dan saya rasa cocok menjadi identitas pondok ini,” terangnya.

Selain sebagai tempat belajar mengaji, pondok ini juga dirancang multifungsi. Rencananya akan digunakan untuk berbagai kegiatan keagamaan seperti yasinan rutin ibu-ibu, pengajian, kajian fiqih, serta menjadi tempat istirahat bagi masyarakat yang singgah ke Mapolsek.

“Pondok ini terbuka untuk masyarakat umum. Kita ingin Polsek menjadi ruang yang ramah dan bermanfaat, bukan hanya tempat penegakan hukum semata,” imbuhnya.

Sementara itu, Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora melalui Kabag EDM Kompol Bachtiar mengapresiasi langkah kreatif dan visioner dari Kapolsek Tembilahan Hulu.

“Polri tidak hanya bertugas menegakkan hukum, tetapi juga harus menjadi bagian dari solusi sosial di tengah masyarakat. Apalagi di era digital seperti saat ini, anak-anak kita dihadapkan pada tantangan yang kompleks, bukan hanya fisik tapi juga dunia maya. Inisiatif ini adalah bentuk nyata upaya preventif, membangun karakter generasi muda lewat nilai-nilai keislaman,” kata Kompol Bachtiar.

Dukungan juga datang dari Pemerintah Kecamatan Tembilahan Hulu. Camat Roni menyampaikan rasa bangganya terhadap kontribusi positif yang diberikan oleh jajaran Polsek.

“Kami sangat mendukung langkah Pak Kapolsek. Ini bukan sekadar program, tapi sebuah warisan yang bernilai. Semoga pondok ini mencetak generasi yang mahir membaca dan memahami Al-Qur’an. Semoga pula Kapolsek senantiasa diberi kesehatan, kekuatan, dan keberkahan dalam setiap langkahnya,” ujar Roni.

Peresmian Pondok Mengaji Al-Insyirah menjadi bukti nyata bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pengayom dan pembina masyarakat. Dengan inisiatif ini, Polsek Tembilahan Hulu turut berperan aktif dalam pembangunan moral dan spiritual, khususnya bagi anak-anak di wilayah sekitarnya.
 






Tulis Komentar