Buruan Daftar Ada Diskon 50 Persen, SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru Buka Pendaftaran Siswa Baru

KILASRIAU.com - SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru yang beralamat di Jalan KH Ahmad Dahlan, Sukajadi telah membuka pendaftaran siswa baru Tahun Ajaran (TA) 2022-2023.

Sekolah yang dipercaya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI sebagai SMK Pusat Keunggulan sejak tahun 2021 itu menawarkan 6 program studi (prodi).

Kepala SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru, Paiman Sanen SAg MPd menjelaskan, 6 prodi tersebut adalah Pengembangan Perangkat Lunak dan Game (PPLG), Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT), Desain Komunikasi Visual (Multimedia), Akuntansi Keuangan Lembaga, Managemen Perkantoran dan Layanan Bisnis dan Bisnis Daring dan Pemasaran.

"Tahun ini kami menamatkan 406 siswa kelas XII. Pada PPDB TA 2022/2023 ini, kami menargetkan minimal bisa menampung siswa baru sesuai siswa yang tamat pada TA 2021/2022," ujar Paiman, Selasa (24/5/2022) saat ditemui di ruang Desain Komunikasi Visual (DKV) SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru.

Dijabarkan Paiman, SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru memberikan penawaran menarik bagi calon siswa yang mendaftar pada periode Mei 2022. Calon siswa akan mendapatkan diskon sempena Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) berupa potongan 50 persen Dana Pengembangan Pendidikan (DPP).

"Sampai hari sudah ada 111 calon siswa mengambil formulir. Harapan kami, bagi calon siswa yang akan masuk ke SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru untuk segera mendaftar. Manfaatkan diskon khusus ini," ucap Paiman.

Tak hanya prodi unggulan yang sesuai kebutuhan dunia kerja saat ini, Paiman menyebutkan, SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru merupakan SMK dengan biaya terjangkau dan fasilitas standar industri yang didukung kerjasama dengan industri yang ada di Provinsi Riau, Indonesia bahkan hingga industri luar negeri, seperti Korea Selatan.

"SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru telah menjalin kerjasama dengan PT LX Internasional Indonesia yang merupakan perusahaan IT asal Korea Selatan. Kerjasama ini dalam hal membuka kelas industri atau Kelas Digital Talent pada program keahlian berbasis IT. Ini sesuai dengan program vokasi dan merdeka belajar yang dicanang Kemendikbud Ristek RI," tukas Paiman.(yan)






Tulis Komentar