Hari Pertama Ramadhan, YVB Membagikan Takjil Kepada Warga Yang Melintas Jalan Batang Tuaka

KILASRIAU.com - Di Puasa pertama  Yayasan Vioni Bersaudara (YVB) gendeng wartawan untuk berbagi Takjil  (santapan berbuka puasa) ke pada masyarakat yang melintas di jalan Batang Tuaka, Kelurahan Tembilahan kota, kecamatan Tembilahan Ahad (3/4/2022) sore.

Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian kepada sesama yang di mana untuk berbuka puasa, Yayasan Vioni Bersaudara membagikan puluhan takjil kepada masyarakat yang melintas di jalan Batang Tuaka.

"Alhamdulillah di puasa pertama YVB bersama kawan-kawan wartawan bisa berbagi puluhan takjil kepada masyarakat yang sedang melintas di jalan Batang Tuaka, ya kan kalau sudah sore banyak warga yang ingin mencari untuk berbuka puasa, dengan adanya kita berikan setidaknya mereka tidak mengeluarkan uang lagi," ungkap Pembina Yayasan Vioni Bersaudara Marlis Syarif.

Marlis Syarif juga mengungkapkan, untuk kedepannya akan terus berlanjut kegiatan berbagi Takjil untuk selama bulan suci Ramadhan. Karena bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan kesucian, dan tidak ada salahnya untuk berbuat kebaikan terhadap sesama.

"Doa kan saya semoga sehat selalu, sehingga kita setiap hari selama bulan Ramadhan dapat terus menerus memberikan takjil kepada masyarakat," tandasnya.

Lebih lanjut, dikatakan Marlis hari ini kebetulan yang jualan berbagai macam jenis takjil dan minuman segar di jalan Batang Tuaka kawan dari media online, bang Erik, sebagai kawan harus saling membantu.

"Ya sedikit memborong lah dagangan bang Erik, untuk kita beli dan kita berikan lagi ke pada masyarakat apa yang kita beli, jadi di sini kita tidak memutuskan rezeki orang lain, kita hanya tulus membantu," jelasnya.

Marlis Syarif juga yang merupakan baru purna tugas di salah satu ASN di lingkungan Pemda Inhil, mengucapkan selamat menunggu waktu berbuka puasa kepada kaum muslimin, dan selalu patuh terhadap aturan pemerintah dalam memutuskan penyebaran COVID-19 selalu menerapkan Protokol Kesehatan.

"Saat ini lagi rame-rame nya masyarakat yang keluar rumah, untuk mencari Takjil atau yang lainnya, dengan begitu kita harus mawas diri, dengan mematuhi protokol kesehatan dengan cara 5 M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, hindari kerumunan serta membatasi mobilitas tinggi, sehingga tidak terpapar virus COVID-19," imbuhnya.

Ia juga berpesan kepada awak media, agar selalu bersikap dan membuat berita yang sifatnya membangun.

"Ya kawan-kawan wartawan merupakan Profesi sebagai media kontrol sosial dan yang lainnya, dengan begitu mampu memberikan kontribusi terhadap informasi dari segi manapun yang sifatnya membangun," tutupnya.






Tulis Komentar