Taufik Hidayat: Anthony Sudah Paham Permainan Momota

Anthony sinisuka ginting

KILASRIAU.com - Anthony Sinisuka Ginting akan menghadapi lawan berat saat turun di Denmark Open 2018. Berpredikat non-unggulan, pebulutangkis yang meraih gelar juara tunggal putra di Cina Open 2018 ini langsung berhadapan dengan wakil Jepang unggulan kedua turnamen, Kento Momota, di babak pertama.

Pertemuan kedua pemain sejatinya bukan hal baru. Meski secara ranking Anthony Sinisuka Ginting kalah jauh, laga antara keduanya sering kali mempertunjukkan permainan memukau.

Tercatat, kedua pemain sudah tujuh kali bertemu dengan rekor empat kali kemenangan dipegang Kento Momota. Saat terakhir kali bertemu di final Cina Open 2018, Anthony sukses keluar sebagai juara.

Menanggapi hasil undian Anthony Sinisuka Ginting di Denmark Open 2018, legenda Bulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat angkat bicara. Menurut Taufik Hidayat, melihat rentetan di beberapa turnamen terakhir, Anthony Sinisuka Ginting punya peluang mengalahkan Kento Momota.

Akan tetapi saya rasa Anthony sudah paham juga Momota mainnya seperti apa. Keduanya sudah saling mengalahkan juga. Di Jepang (Open 2018) Anthony kalah, tapi di Cina (Open 2018) berhasil menang."

Lebih jauh, Taufik memandang Anthony dan Kento Momota masih memiliki karir yang panjang di dunia bulutangkis dunia. Sebagai pemain muda, konsistensi menjadi hal terpenting.

"Kalau sekarang lebih merata ya, mereka seumuran semua. Jadi siapa yang siap mereka yang terbaik di situ," tukasnya.

Sebagai informasi, Anthony yang berusia 22 tahun kini berada di ranking sembilan dunia. Sementara Kento Momota yang hampir sebulan lalu merayakan ulang tahun ke 24 berada di ranking satu dunia.

Denmark Open 2018 akan berlangsung pada 16 -21 Oktober 2018. Turnamen berlevel BWF World Tour Super 750 itu akan digelar di Odense Sports Park, Odense, Denmark.






Tulis Komentar