Rampung Diperbaiki, Kepala Dinas PUTR Inhil Himbau Masyarakat Tetap Waspada
KILASRIAU.com - Jembatan beton permanen sepanjang 40 meter di parit 16 Desa Pulau Kecil, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), yang sempat rusak parah saat ini sudah bisa dilalui secara normal setelah dilakukan perbaikan sementara.
Tampak di lokasi bahwa kondisi jembatan telah diperbaiki dengan susunan papan yang cukup tebal dan besar sehingga diperkirakan kendaraan roda 4 bisa serta roda 2 bisa dilalui seperti biasa.
HM.Wardan selaku Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) di Kabupaten Inhil, Umar ST.MT mengucapkan terimakasih atas atensi dari semua pihak yang peduli terhadap fasilitas umum, Jembatan di Parit 16 Reteh.
- Pj.Bupati Diwakili Asisten 1 Setda Inhil Lepas Keberangkatan 119 Orang Kafilah Ikuti MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau 2024
- Program Adhyaksa Awards, Barita Simanjuntak: Jaksa Berprestasi Harus Diberikan Kesempatan
- Entry Meeting Tim BPK RI Perwakilan Provinsi Riau Atas LKPD Kabupaten Inhil 2023
- Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir Terima Kunjungan Kepala BPS Prov Riau
- Dihadapan Pengusaha Malaysia, Haji Herman Paparkan Potensi Perkebunan Inhil
"Terimakasih semua pihak yang sudah mendukung Pemkab Inhil dalam melakukan upaya perbaikan, terutama terhadap jembatan di Kecamatan Reteh yang mobilitas perekonomian masyarakatnya banyak bergantung disana," Ungkap Kadis PUTR Inhil, Umar.,ST.MT kepada media, Kamis (28/10/2021).
Meski sudah diperbaiki menjelang dianggarkannya pada tahun 2022 mendatang, Kepala Dinas PUTR Inhil tetap menghimbau kepada masyarakat setempat khususnya dan juga Inhil pada umumnya, untuk tetap waspada saat melintas.
"Kepada pengguna jembatan dimohon agar lebih hati-hati dan waspada saat akan melintas, perhatikan keselamatan diri dan barang bawaan lainnya, jangan terlalu memaksa jika over kapasitas," Tutur Umar.
Kadis PUTR Inhil berharap kepada masyarakat agar untuk tetap bersabar dengan kondisi jembatan yang belum bisa dibangun secara beton atau permanen.
"Semoga masyarakat dapat memaklumi kondisi perbaikan jembatan yang hanya bersifat sementara, dan memang anggaran pembangunan untuk permanen tahun ini belum ada, sebab terjadinya ambruk diketahui pada Maret 2021 yang lalu. Insyaallah 2022 akan diprioritaskan mengingat mobilitas perekonomian masyarakat disana sangat tinggi," Harapnya.
Terakhir, Kadis PUTR menambahkan bahwa Bupati Inhil H.M Wardan berpesan dan telah mengingatkan instansi terkait untuk yang menangani infrastruktur agar mau bersama-sama aparat Pemerintahan Kecamatan, dan Pemerintahan Desa untuk selalu mewaspadai serta memastikan kelancaran arus lalulintas di wilayah Kabupaten Inhil, dengan tujuan agar perekonomian masyarakat dan aktifitas lainnya tetap berjalan baik. (**)
Tulis Komentar