Masyarakat Desa Pasir Emas Terancam Tidak Melaksanakan Penanaman Padi Akibat Kanal Pembatasan PT SAGM Jebol

KILASRIAU.com -- Masyarakat desa Pasir Emas, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten  Inhil (Riau), tahun ini gagal untuk melaksanakan penanaman padi di ladang.

Hal ini terjadi akibat kanal pembatasan lahan masyarakat dengan PT SAGM, Desa Kuala Sebatu Kecamatan Batang tuaka yang Jebol/Rusak Parah sehingga berakibat lahan kebun masyarakat terendam air dan akses jalan sulit dilewati serta memberikan dampak kepada desa tetangga yaitu Desa Pasir Emas, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Inhil.

Kepala Desa Pasir Emas Abdul Rahman saat dijumpai KILASRIAU.com mengatakan bahwa tahun ini masyarakat gagal untuk melaksanakan penanaman padi di sawah karena tergenang oleh air.

"Diperkirakan puluhan hektar tanaman padi milik masyarakat desa Pasir Emas tenggelam dan tidak bisa menanam padi karena terkena dampak dari jebolnya kanal pembatasan lahan masyarakat dengan PT SAGM di Desa Kuala Sebatu dan Pasir Emas Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Inhil," terangnya.

Maka dari itu, selaku pemerintah desa Pasir Emas Abdul Rahman berharap kepada pihak perusahaan PT SAGM  segera mengambil langkah serta solusi agar masyarakat bisa melaksanakan penanaman padi di sawah nya masing.

"Agar masyarakat tidak mengalami kegagalan pada tahun ini, kami berharap kepada pihak terkait segera memberikan solusi dan penanganan terkait hal tersebut. Karena Peristiwa ini banyak masyarakat yang di rugikan," imbuhnya

Sementara itu, Pihak PT.SAGM melalui Askep Edi Sabara saat di konfirmasi melalui selululernya mengatakan bahwa hari ini tim baru turun untuk melihat lokasi yang terdampak akibat kanal pembatasan yang jebol.

"Kami hari ini bersama tim baru turun ke lokasi untuk melihat serta melakukan pengecekan yang terdampak akibat pembatas yang jebol. Kemarin sudah mau kesana namun terkendala dengan jalan dan hujan maka baru hari kami turun," tutupnya. (Sr)






Tulis Komentar