Untuk Antisipasi Dampak Covid-19, Polres Inhil: Tingkatkan Ketahanan Pangan
KILASRIAU.com - Dalam mengantisipasi dampak Covid-19 ini Polres Inhil melaksanakan kegiatan penanaman padi untuk ketahanan pangan di lahan Pardidi seluas kurang lebih 1 Hektar, Kamis (4/6/2020).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Jalan Tanjung Harapan, Kecamatan Batang Tuaka yang di ikuti oleh masyarakat tempatan.
Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman SIK, melalui Waka Polres Inhil Kompol R. Firdaus, mengatakan bahwa polres Inhil bersama masyarakat menargetkan menanam padi ini seluas 2 hekter serta 20 polsek dan jajaran.
- Potensi Cuaca Ekstrem, BPBD Inhil Minta Masyarakat Waspada Bencana Hidrometeorologi
- Kalaksa BPBD Riau:Libur Lebaran, Riau Terpantau Nihil Karhutla
- PLN ULP Tembilahan Pastikan Tidak Ada Pemadaman Listrik di Hari Raya Idul Fitri 1445 H
- Retribusi Parkir Rp1,5 Miliar, Pemda Inhil Terima 40 Persen Sebagai PAD
- Jelang Idul Fitri 1445 H (H-4) Satgas Ops Ketupat lakukan pengawasan di Pelabuhan Pelindo Tembilahan
"Kita menargetkan setiap babin yang ada di Kabupaten Inhil, kemudian setiap babin juga akan berkoordinasi dengan PPL, Kelompok Tani serta masayarakat tempatan," kata Waka Polres Inhil Kompol R. Firdaus.
Lebih lanjut, Waka Polres Inhil Kompol R. Firdaus, menuturkan bahwa Polres Inhil ini memiliki 103 babin yang tersebar di 20 Kecamatan Kabupaten Inhil, tentunya ini akan berupaya untuk melakukan penanaman padi dan palawija.
*Artinya, yang kita sarankan ini adalah padi. Namun mengingat kondisi dan waktu saat ini musim hujan sudah mau berakhir," ucapnya.
Menurut, Waka Polres Inhil Kompol R. Firdaus menuturkan bahwa setelah melakukan penanam padi sesuai dengan perkiraan dan koordinasi jika memungkinkan untuk menanam padi makan akan dilanjutkan, jika tidak makan akan dialihkan ke palawija seperti ubi dan jagung ataupun ke tanaman yang lainnya.
"Jadi, hasil dari apa yang kita lakukan ini kita serahkan ke masyarakat itu sendiri. Karena tadi dapat dilihat bersama ada masyarakat tempatan dan buruh pelabuhan yang terdampak covid-19, jadi kita ajak untuk melakukan penaman padi ini," jelasnya.
Disamping itu juga Waka Polres Inhil Kompol R. Firdaus menambahkan " Bibit yang kita dapatkan ini adalah khas milik masyarakat tempatan dan dibantu juga dari koordinasi kita dengan dinas pertanian holtikultural dan ketahanan pangan untuk membantu bibit serta dengan pupuknya serta meminta bantuan mereka untuk melakukan penyuluhan,"
Terakhir, Waka Polres Inhil Kompol R. Firdaus berharap kepada 103 Babin yang ada di 20 Kecamatan, Kabupaten Inhil ini dapat memiliki lahan yang bisa ditanam oleh padi serta palawija.
"Mengenai anggaran kita melajukan dengan suadaya dan memanfatkan potensi yang ada di masyarakat. Kita menghimbau kepada perusahan-perusahan memberikan bantuan dana CSR agar apa kita lakukan ini bisa terealisasi dengan baik," Imbuhnya.
Selanjutnya, Salah satu pemilik lahan Pardidi atau yang akarap di sapa dengan pakde punya lahan mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada pihak kepolisian yang mana telah memberikan contoh kepada masayat bagai mana cara bercocok tanam baik dan benar.
"Sebernarnya, di Kabupaten Inhil khusnya Tembilahan, lahan yang ada ini jika betul-betul di manfaatkan bisa menghasilkan produksi beras terbanyak," tuturnya.
Terakhir, Pakde berharap semoga jaringan ini terus diperluas dan masyarat lebih lebih termotifasih karena aparat saja mau bercocok tanam apalagi masarakat.
"Oleh sebab itu, saya sangat berterimakasi dan merasa bersyukur karena lahan saya sebagai tempat percontohan dalam kegiatan ini," tutupnya.
Tulis Komentar