KILASRIAU.com - Berbagai cara dilakukan oleh tim gugus tugas agar sosialisasi bisa sampai dan diterapkan oleh masyarakat, satu diantaranya melalui sentuhan seni dan budaya, yaitu seni mahidin.

Dalam sosialisasi penerapan protokoler kesehatan covid-19 terus dilakukan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Inhil. dalam upaya menghambat penyebaran covid-19.

Madihin merupakan seni syair alunan lagu suku Banjar Kalimantan Selatan yang juga sangat akrab dan menjadi tradisi masyarakat banjar di Kota Tembilahan.

Syair alunan lagu Madihin Banjar di perdengarkan melalui pengeras suara kepada masyarakat yang melewati ruas Jalan Sudirman hingga Jalan Ahmad Yani Tembilahan ini, diharapkan dapat membuka hati masyarakat untuk memerangi pandemi Covid 19.

Lewat alunan syair madihin yang biasanya memiliki lirik yang riang dan  jenaka, gugus tugas covid 19  mensosialisasikan arahan dan larangan agar masyarakat tetap "Di rumah aja" dan Ayo memakai masker.

Sosialisasi melalui Madihin ini merupakan rangkaian kegiatan sosialisasi protokoler kesehatan covid 19 oleh Tim Gabungan Gugus tugas percepatan pencegahan covid 19 Kabupaten Inhil, Senin (18/5).

Tim gabungan yang antara lain, yaitu, Polres Inhil, Kodim 0314/Inhil, unsur forkompimcam, organisasi dan pihak terkait lainnya juga melaksanakan sweeping masker di pusat pertokoan, perbelanjaan dan tempat - tempat keramaian yang sering dikunjungi warga di Kota Tembilahan.

Kegiatan ini di pusatkan di Jalan Sudirman, Pasar Terapung serta Pasar Dayang Suri serta menyisir pinggiran pelabuhan, baik yang berjualan maupun pembeli.

Tim Gugus Tugas Covid 19 Inhil menelusuri tempat perbelanjaan dan pengunjung di pusat Kota Tembilahan serta memeriksa penjaga toko.

Apabila terdapat masyarakat yang belum memakai masker akan diberi peringatan untuk memakai masker, apabila tidak mempunyai masker dimohon untuk membeli di tempat penjual masker.

Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faisal melalui Pasi Ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi menuturkan, sweeping masker ini akan terus dilaksanakan di tempat keramaian khusus seperti tempat perbelanjaan.

"Terpantau di lapangan sudah 95 persen masyarakat yang sudah sadar memakai masker dan 5 persen pengunjung pasar yang belum sadar untuk berbelanja kebutuhan," ungkapnya.

Melalui kegiatan ini Pasi Ops berharap agar tingkat kesadaran masyarakat lebih maksimal dan memahami anjuran pemerintah serta melaksanakan ketentuan ketentuan mulai dari hal terkecil hingga anjuran dari pemerintah pusat.

"Kami Tim Gugus Tugas Covid 19 akan terus berupaya memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19 di Kabupaten Inhil. Kita pasti bisa melawan Virus Corona atau Covid 19 dengan bersatu, saling mendukung, dan saling bergandengan tangan serta bergotong royong untuk memutus rantai penyebaran virus ini," pungkasnya.

Tampak hadir juga dalam sosialisasi tersebut antara lain, yaitu, Pasi Ops Kodim 0314/Inhil sekaligus Pjs Danramil 01/Tembilahan Kapten Inf Tarmizi, Anggota Polres Inhil, Camat Tembilahan Ahmad Khusairi, Lurah Tembilahan Umarullah, anggota Polsek KSKP Pelabuhan, Kasi Tantrib Disperindag, Menwa UNISI, Pramuka Saka wira Kartika binaan Kodim 0314/Inhil dan Ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKL) Inhil, Alex.

Diharapkan dengan Madihin melalui pengeras suara tersebut, dapat membuka hati masyarakat untuk memerangi pandemi Covid 19 dan kegiatan itu disosialisasikan di setiap ruas Jalan Sudirman hingga Jalan Ahmad Yani Tembilahan.

Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faisal melalui Pasi Ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi menyebutkan bahwa sweeping masker ini akan terus dilaksanakan di tempat keramaian khusus seperti temapt perbelanjaan.

"Diharapkan agar tingkat kesadaran masyarakat lebih maksimal dan memahami anjuran pemerintah serta melaksanakan ketentuan ketentuan mulai dari hal terkecil hingga anjuran dari pemerintah pusat," ujar Pasi Ops.

"Kami Tim Gugus Tugas Covid 19 akan terus berupaya memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19 di Kabupaten Inhil. Kita pasti bisa melawan Virus Corona atau Covid 19 dengan bersatu, saling mendukung, dan saling bergandengan tangan serta bergotong royong untuk memutus rantai penyebaran virus ini," tutupnya