KILASARIAU.com - Keputusan Juventus tidak memainkan Cristiano Ronaldo di laga lawan K-League All Star berbuntut panjang. Kekecewaan suporter membuat promotor pertandingan sibuk memberikan penjelasan.

Ronaldo tidak bermain dalam laga yang berakhir dengan skor imbang 3-3. Sekitar 63 ribu suporter yang menonton laga tersebut kecewa karena CR7 hanya duduk di bangku cadangan sepanjang pertandingan.

TheFasta, pihak promotor pertandingan ini menyatakan mereka tidak tahu alasan pasti Juventus tidak memainkan Ronaldo. TheFasta menyatakan kesepakatan laga ini disertai perjanjian Ronaldo bakal bermain minimal 45 menit.

Karena hal tersebut, ketika Ronaldo tidak juga turun ke lapangan pada babak kedua, TheFasta sudah langsung menghubungi Juventus dan meminta agar CR7 diturunkan.

"Setelah mengetahui Ronaldo tidak bermain di babak kedua, kami meminta Juventus memainkan Ronaldo seperti yang tertulis di kontrak."

"Juventus berkata pada kami bahwa manajer dan pemain mengetahui klausul tersebut, namun Ronaldo tidak bisa bermain karena kondisi fisik [yang tidak prima]. Juventus kemudian tidak lagi menanggapi panggilan kami," ucap TheFasta, dikutip dari Korea Joongang Daily.

Pihak K League juga bakal melakukan protes pada Juventus terkait laga ini. K League secara khusus sudah meminta maaf atas tidak tampilnya Ronaldo dalam partai melawan K League All Star. Mereka juga bakal meminta kompensasi pada TheFasta atas kerugian tersebut.

"Kami meminta maaf pada suporter karena Ronaldo tidak bermain meskipun pada akhirnya ia dinyatakan mengalami masalah otot. Kami akan lebih hati-hati agar tak lagi mengecewakan penggemar K League," tulis pernyataan K League.

Selain masalah Ronaldo absen, Juventus juga sempat bermasalah karena membuat waktu kick-off menjadi tertunda 50 menit. Hal itu dikarenakan penerbangan Juventus mengalami keterlambatan saat mendarat ke China. TheFasta menyatakan sudah meminta Juventus datang satu hari sebelumnya namun pihak Juventus yakin bisa tiba di waktu yang tepat.