Bulog Riau akan Datangkan 12.000 Ton Beras

KILASARIAU.com - Jelang akhir tahun, Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Riau-Kepulauan Riau akan mendatangkan 12.000 ton beras. 

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bulog Riau-Kepri, Abdul Muis Ali, Rabu (24/7/2019). Ia mengatakan beras akan didatangkan dari Jawa Barat dan Jakarta.

Tujuan mendatangkan beras itu selain untuk menambah stok guna ketahanan pangan di Riau pada akhir tahun 2019 juga untuk memasuki keperluan awal tahun 2020.

"Itu juga untuk menjamin beras di wilayah Riau Kepri aman untuk kebutuhan yang berkelanjutan, seperti untuk operasi pasar Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dan menjaga ketersediaan beras di Riau dan Kepri," ujar A Muis.

Apalagi Bulog untuk pemasaran sangat aktif menjaga pasokan di pasar lewat distribusi sehingga harga beras bisa stabil seperti saat ini.

"Divisi regional terus menerus melaksanakan suplai beras sebanyak-banyaknya ke pasar rakyat, Rumah Pangan Kita (RPK) dan Toko Pangan Kita (TPK) serta distributor," cakapnya.

Lanjut A Muis, Bulog Riau-Kepri saat ini memiliki stok beras untuk kebutuhan 8 bulan ke depan dengan menyimpan stok beras sebanyak 21.000 ton. Stok sengaja disebar ke sejumlah gudang milik Bulog guna mempermudah distribusi jika suatu daerah membutuhkan.

Menurutnya, ketahanan stok beras Bulog tersebut sudah diperhitungkan hingga akhir tahun dengan memperhatikan kebutuhan bulanan rutin. Sehingga masyarakat diimbau tidak perlu khawatir akan adanya kenaikan harga apalagi kelangkaan beras.






Tulis Komentar