Perhelatan Kesenian Randai Kuantan di Baserah, Duo Sepupu Ini Tampil Menyemangati

foto: Istimewa

 

BASERAH, KUANSING — Mualana Imam Saleh dan Sariono, Hadir ditengah masyarakat, memberikan dukungan penuh terhadap upaya pelestarian kesenian budaya asli daerah, yakni Randai Kuantan. Yang merupakan kesenian asli Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.

Dalam rangka memeriahkan perhelatan Pacu Jalur Event Kebudayaan di Tepian Lubuok Sobae Baserah Kecamatan Kuantan Hilir, Panitia Lomba Randai yang bertajuk upaya pelestarian melombakan kesenian Randai Kuantan yang memang berciri khas asli Kuantan Singingi selama kurang lebih sepekan di Desa Pelukahan Kecamatan Kuantan Hilir Seberang (KHS) Kabupaten Kuansing.

Mualana Imam Saleh yang merupakan putra mahkota Kabupaten Kuantan Singingi, ia hadir bersama saudara sepupunya Sariono dalam pembukaan dan penutupan kegiatan tersebut. Kehadiran keduanya tampak menambah semangat dan kemeriahan kegiatan kesenian tersebut. Hal itu tampak dari betapa antusiasnya masyarakat yang menghadiri pada setiap malam pelaksanaan, sejak awal hingga penutupan, pada Selasa (15/08/2023) malam.

Mulyadi Harun, yang merupakan Dewan Juri didampingi Panitia Pelaksana, Yusriadi menyampaikan, bahwa kegiatan ini sangat bernilai positif dan bisa terlaksana dengan adanya dukungan dari Bupati Kuansing, Drs H Suhardiman Amby Ak MM. Dimana kegiatan ini sudah dimulai sejak tahun lalu disetiap Pacu Jalur Kebudayaan di Baserah.

“Ini merupakan upaya kita dalam melestarikan dan menumbuhkan kembali kesenian daerah kita Randai Kuantan, dimana disini yang kita nilai itu keasliannya, ciri khas Kuantan Singingi yang betul betul tidak terkontaminasi dengan kebudayaan lainnya, apakah itu lirik lagunya, tariannya, maupu alur ceritanya, semuanya harus tentang daerah kita tanpa terkecuali,” ucap sang seniman Kuansing, Mulyadi Harun.

Sementara itu, Maulana Imam Saleh menyampaikan, kehadiriannya ini hanyalah semata-mata untuk memberikan dukungan serta mengajak seluruh masyarakat untuk terus melestarikan sebagai wujud cinta kebudayaan Kabupaten Kuantan Singingi.

“Dengan langkah dan upaya yang kita lakukan ini diharapkan mampu untuk menjadi suatu langkah maju dalam upaya tetap melestarikan kesenian yang merupakan kebudayaan kita di Negeri Kota Pacu Jalur ini, dengan harapan kedepannya bisa lebih kita kembangkan lagi nantinya, tentunya dengan adanya dukungan dari semua pihak. Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan peduli dengan kesenian daerah kita yang tercinta ini,” ujar putra sulung Bupati Suhardiman Amby itu.

Disamping itu, Sariono yang merupakan Tokoh Masyarakat Kecamatan Kuantan Hilir Seberang (KHS), ia menyampaikan betapa bersyukurnya terhadap kepedulian masyarakat terhadap kesenian daerah tersebut.

“Kita selalu mendukung untuk kebaikan daerah, apakah itu pembangunan maupun kesenian daerah ini. Daerah yang bermarwah, tentu termasuk juga dengan pelestarian kebudayaannya, tidak hanya dengan cerita saja. Nah, hal ini sudah kita mulai dari hal yang kecil seperti ini, dimana pak Bupati Suhardiman Amby selalu mensuport hal hal yang seperti ini, tentu kita selaku masyarakat juga harus demikian hendaknya,” demikian ujarnya.*






Tulis Komentar