Warga Mentawai Alami Banjir Setinggi 1 Meter, Ratusan Warga Terpaksa Mengungsi
Kilasriau.com - Banjir setinggi kurang lebih 1 meter merendam permukiman warga empat dusun di Desa Matotonan, Kecamatan Siberut Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Senin (19/9/2022). Akibatnya ratusan warga terpaksa mengungsi di lokasi ketinggian.
Kepala Desa Matotonan Ali Umran mengatakan, kondisi banjir ini sudah dilaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Mentawai.
- Prajurit Korps Wanita TNI AL Lanal Ranai Juara II Lomba Natuna Geopark Marathon 2024
- Lolos ke Penilaian WBBM, Imigrasi Tembilahan Ikut Penguatan ZI oleh Mempan- RB dan Ombudsma
- Kasau Resmikan Tugu Pesawat Lanud RSA Bersama Danlanud RSA Natuna
- Lanud RSA Natuna Sambut Hangat Kedatangan Kasau dan Ketua Umum PIA AG
- Danlanud RSA Natuna Pimpin Sidang Pantukhir Calon Bintara TNI AU Gelombang I Tahun 2024
“Ada empat dusun yang kena banjir parah. Saat ini air sudah sampai di lantai rumah (rumah panggung) sekitar satu meter,” ujarnya kepada MNC Portal Indonesia, Senin (19/9/2022).
Keempat dusun yang dilanda banjir tersebut yakni Maruibaga, Matektek, Mabektek dan Kinikdog.
“Banjir ini akibat luapan sungai di Matotonan yang sampai ke pemukiman. Jadi warga mengungsi di tempat yang aman,” katanya.
Menurutnya, banjir terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Sampai malam ini air masih naik ke pemukiman warga.
“Belum ada dampak kerusakan karena kondisi masih banjir,” ucapnya.
Tulis Komentar