Perkebunan kelapa jenis Kelapa Dalam di Kecamatan GAS memiliki luas 17.178 hektar, dengan potensi produksi hasil 7.715.224 kilogram (Semester II). (Data Disbun Inhil 2019).

Untuk perkebunan kelapa jenis Kelapa Hibrida di Kecamatan Kempas memiliki luas 10 hektar, dengan potensi produksi hasil 3.250 kilogram (Semester II). (Data Disbun Inhil 2019).

Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Inhil, Drs. Sirajuddin, MM melalui Kabid Pengolahan dan Pemasaran Ardiansyah, SE menyampaikan data di tahun 2019, di Kecamatan GAS terdapat 3.506 KK yang memiliki perkebunan Kelapa Dalam.

Sedangkan untuk perkebunan kelapa jenis Hibrida terdapat 4 KK pemiliki perkebunan kelapa jenis Hibrida di Kecamatan GAS.

"Secara umum untuk Kecamatan GAS terdapat ribuan masyarakat yang perekonomiannya ditopang melalui hasil dari produksi perkebunan kelapa," imbuh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Ardiansyah, SE.

Untuk diketahui, luas hamparan perkebunan kelapa jenis Kelapa Dalam di Kecamatan GAS berada pada nomor 7 dari 20 kecamatan yang memiliki perkebunan kelapa paling luas di Kabupaten Inhil

Sedangkan untuk jenis Kelapa Hibrida, Kecamatan GAS berada pada nomor 16 dari 20 kecamatan yang memiliki perkebunan kelapa hibrida paling luas di Kabupaten Inhil, Provinsi Riau. (Adv/Galeri Foto/Arbain)

Ket. Foto : Pohon Kelapa di Desa Rambaian Kecamatan GAS Kabupaten Indragiri Hilir. KT KilasRiau.com.