Pelantikan Pengurus Akan Dilakukan Serentak se Indonesia, DPW PPP Provinsi Riau Laksanakan Rapimwil
Kilasriau.com, PEKANBARU- Semula, Dewan Pimpinan (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Riau akan melaksanakan pelantikan kepengurusan baru. Namun, DPP menginformasikan in sya’a Allaah akan melakukan pelantikan serentak se Indonesia, atau pelantikan secara nasional yang disebut selebrasi nasional. Menyampaikan penjelasan ini Ketua DPW PPP terpilih, Dr. H. Syamsurizal, S.E., M.M hasil penetapan Formatur petengahan Juni 2021 yang lalu.
Pihak Pusat beralasan, akan mengemas selebrasi nasional pelantikan itu lebih semarak supaya ada gemanya di masyarakat, bahwa PPP masih eksis sebagai satu di antara partai politik (parpol) besar di Indonesia. Setelah itu nantinya, melantik seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang juga serentak.
"In sya’a Allah, pengukuhan kepengurusan mungkin sekitar Robi’ul Awwal – Robi’ul Akhir 1443 Hijriyah, akhir Oktober atau awal November 2021," sebut Syamsurizal mengacang kemungkinan waktunya
- Parisman Ihwan Nyatakan Siap Maju Calon Wali Kota Pekanbaru
- Peluang Pj. Bupati Secara Hukum Maju Sebagi Calon Bupati
- Serius Perhatikan Inhil, Anggota DPR RI Ini Anggarkan Pembangunan Jalan Menuju Wisata Religi
- Testing The Water Menjelang Pilkada Kabupaten Inhil
- Pekan Kedua Ramadhan 1445 Hijriyah, PKB Inhil Berbagi
Sesuai arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, sebelum pelantikan serentak DPW dapat meelaksanakan Rapat Pimpinan Wilayah (Rapinwil). DPW PPP mengadakannya pada Ahad 19 Shofar 1443 (26 September 2021) di Balairung Lantai 1 Hotel Pangeran, Jalan Jenderal Sudirman 371-373, Kecamatan Sail, Kota Pekanbaru – hari ini. Pesertanya selain dari DPW juga dari DPC se Riau.
Rapimwil, ungkap mantan Bupati Bengkalis negeri junjungan dua priode yang kini sebagai Anggota Komis II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI itu, sebagai ajang konsolidasi untuk mengevaluasi dan menganalisis sebab kemunduran PPP pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang lalu. Sekaligus memusywarahkan atau rembug tentang kiat solusi untuk mengembalikan kemajuan PPP kedepan.
"PPP mengakui , bahwa Pemilu 2019 yang lalu PPP memang terjerembab jatuh ke bawah. Merosot tajam di berbagai daerah, termasuk di Riau. Namun mendatang harus mengerahkan pikiran dan tenaga dengan semangat dan tekad yang kuat untuk mengembalikan kejayaan PPP masa mendatang. Makannya perlu konsolidasi mengevaluasimya, dan menrembugkan kiat atau solusi menghadapi Pemilu 2024)," ujar Syamsurizal panjang lebar dengan nada bergetar tegar.
Bersama DPC Kabupaten/ Kota, DPW PPP Provinsi Riau mengevaluasi situasi dengan mempelajari dan mencermati bagaimana konfigurasi politik setakat ini, serta bagaimana dinamikanya nanti. Kiat atau solusi cermat akan disepakati rumusannya untuk diterapkan sebagai strategi mengajak pemilih kembali ke ‘Ka’bah pada 2024.
"Kita tahu persis, bahwasanya kita akan berhadapan dengan pesaing yang cukup berat. Tapi kita sudah ada rumusan kiat cermat atau solusi jitu menyikapinya,” tukas Syamsurizal optimis percaya diri.
Di antara kiat yang akan dilakukan, bertemu langsung dengan para pemilih dengan persiapan matang bagaimana bentuk polanya. Para pemilih itu mencakup kaum dhu’afa, kaum perempuan, para simpatisan (netizen), yang jumlanya bagian terbanyak dari jumlah yang berhak menyalurkan suaranya atau hak pilih pada Pemilu.
Tulis Komentar