KILASRIAU.com - Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto, mengatakan bahwa selama 10 hari Polda Riau melakukan pengamanan lebaran yang dikenal dengan Operasi Ketupat Muara Takus 2019, terjadi penurunan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Dalam kegiatan yang digelar sejak 29 Mei hingga 7 Juni 2019, Polda Riau mencatat tahun ini terjadi 16 kasus Kamtibmas. Sedangkan tahun 2018 tercatat gangguan Kamtibmas 18 kasus.

"Terjadi penurunan dua kasus tahun ini," kata Sunarto, Sabtu (8/6/2019).

Sunarto menjelaskan ada beberapa gangguan yang menonjol terjadi selama lebaran. Gangguan tersebut yakni kasus pencurian sebanyak delapan kasus, perampokan satu kasus, Curanmor lima kasus dan penganiyaan berat dua kasus.

Sedangkan untuk laporan polisi dan kasus yang ditangani selama lebaran per daerah, secara tren juga menurun. Untuk daerah yang dominan terjadi kasus di tahun ini yakni di Polres Inhil dan Polres Siak masing-masing sebanyak tujuh kasus.

Sedangkan di Rohul, Rohil dan Kuansing selama 10 hari terakhir tidak terjadi kasus di Polresnya masing-masing. “Secara umum di tiap daerah menurun sebanyak 22 persen,” kata Sunarto.

Pengamanan Lebaran ini masih terus dilakukan dilakukan hingga 10 Juni 2019 nanti.