KILASRIAU.com - Calon Gubernur (Cagub) Riau nomor urut 2, H Muhammad Nasir terus memanfaatkan masa kampanye untuk keliling ke berbagai daerah di Riau. Selain memperkenalkan visi, misi dan program prioritas Nasir Wardan Riau Bersatu (Nawaitu) Menuju Riau Emas, Nasir juga berkesempatan berdialog dengan masyarakat sembari mendengar keluhan dan aspirasi masyarakat.

Memanfaatkan akhir pekan, Cagub Nasir yang didampingi Anggota DPR RI Dapil Riau II dari Partai Gerindra, Muhammad Rohid menggelar kampanye dialogis di Lapangan Bola Voli Dusun Pasir Panjangm RT 006/ RW 002, Desa Banau Baru, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Jumat (8/11/2024) sore.

Di hadapan ratusan massa yang hadir, Cagub Nasir memohon do’a agar diberikan kemudahan untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Riau 2024 berpasangan dengan H Muhammad Wardan sebagai Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Riau.

“Mohon do’a dari semua masyarakat agar saya diberikan kemudahan untuk bisa mengikuti kontestasi Pilkada Serentak 2024 di Riau ini. Semoga dukungan dari masyarakat Nasir Wardan bisa memenangi kontestasi Pilgubri dan diamanahkan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau," ucap Nasir.

Nasir menegaskan komitmennya untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat di Riau, termasuk di Kabupaten Inhu. Ia memaparkan berbagai program yang dirancang untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

"Kesehatan adalah kunci kesejahteraan masayarakat. Kesehatan adalah faktor utama dalam pelayanan kepada masyarakat. Oleh karena itu, ketika saya terpilih, maka saya akan melanjutkan program kesehatan dan akan memperluas cakupannya," terangnya.

Salah satu langkah utama yang diambil, sebut Nasir, adalah meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan di setiap kecamatan, termasuk memperbaiki fasilitas pusat kesehatan masyarakat atau puskesmas. Nasir Wardan juga berencana untuk meningkatkan kualitas alat kesehatan dan menambah jumlah tenaga medis yang ada.

"Di bidang kesehatan ini, bagaimana mendekatkan akses kesehatan kepada masyarakat, bagaimana peningkatan sarana prasarana kesehatan itu, baik di setiap kecamatan itu ada yang namanya puskesemas. Nah alatnya nanti akan kita upgrade jika Nasir Wardan diamanahkan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau," ujar Nasir.

Selain itu, Nasir Wardan juga akan mengaktifkan posyandu untuk mendeteksi dan menangani masalah kesehatan seperti stunting dan kurang gizi. Dengan adanya pos layanan kesehatan masyarakat, diharapkan dapat memfasilitasi deteksi dini masalah kesehatan dan memberikan bantuan yang diperlukan.

“Posyandu kita aktifkan. Sehingga angka stunting, kurang gizi dan lain sebagainya bisa kita deteksi dengan adanya posyandu dan pos-pos layanan masyarakat. Ini sejalan dan tegak lurus dengan program pemerintah pusat dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo,” kata Nasir.

Tak hanya sektor kesehatan, lanjut Nasir, kerjasama yang baik antara instansi terkait guna meningkatakan infrastruktur juga diperlukan.

“Tentunya banyak yang diharus dilakukan bersama, kerjasama antar stakholer sangat diperlukan. Karena kesehatan saja tidak akan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, oleh karena itu infrastruktur juga sangat diperlukan," ulas Nasir yang tiga periode menjabat sebagai Anggota DPR RI.

Dengan langkah-langkah ini, Nasir berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan memastikan kesehatan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat di Bumi Lancang Kuning.

"Kami ingin memastikan pembangunan yang berkeadilan, tidak hanya terpusat di perkotaan. Keseimbangan pembangunan harus dirasakan baik di wilayah utara, selatan, barat, maupun timur Provinsi Riau. Jika Nasir Wardan diamanahi memimpin Riau, Nasir Wardan akan fokus pada infrastruktur pendidikan, kesehatan dan perekonomian. Ini adalah perhatian utama kami agar seluruh masyarakat Riau bisa merasakan manfaat dari pembangunan dan pelayanan pemerintah," kata Nasir diiringi tepuk tangan ratusan masyarakat Rengat Barat.(yan)