KILASRIAU.com -  Wakil Bupati Kabupaten Indragiri Hilir H. Syamsuddin Uti membuka Webinar ngengat dan reaksi alergi akibat hewan Lymantriiade yang diselenggarakan Kementrian Kesehatan RI dari ruangan VC Diskominfopers Kompleks Kantor Bupati Jl. Akasia No. 1 Tembilahan, Jum'at (22/7/22)

Webiner yang diikuti 1000 peserta yang terdiri dari Dokter, Perawat BPBD, Damkar dan Satpol PP se-Provinsi Riau bahkan secara Nasional melalui youtube dengan narasumber Dr.dr Tri Maharani, M. Si Sp.EM merupakan satu-satunya dokter spesialis emergensi dengan subspesialisasai toksinologi di IndonesiaIndonesia serta ketua kajian penanganan gigitan hewan berbisa dan tanaman beracun Nasional di Kementrian Kesehatan RI.

Selain itu, turut juga hadir secara virtual Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Dinas Kesehatan Inh, UPT Puskesmas Se-Kabupaten Inhil dan yang mendampingi Wabup Inhil secara lansung di Ruang VC Diskominfopers Kabid P2P Dinkes Inhil.

Narasumber Dr.dr Tri Maharani, M. Si Sp.EM yang hadir secara lansung di ruangan VC Diskominfopers Inhil bersama staf Kementrian kesehatan RI.

Wakil Bupati Inhil H.Syamsuddin Uti mengatakan "Mudah-mudahan dengan pelaksanaan Webiner bersama satu-satunya Dokter spesialis Teksinologi di Indonesia ini dapat memberikan masukan dan pencerahan bagi masyarakat akan bahaya ngengat dan alergi akibat hewan Lymantriiade di Kabupaten Indragiri Hilir,"

Sementara itu, Dr.dr Tri Maharani, M. Si Sp.EM yang dimintai keterangan usai webinar mengatakan kegiatan ini berguna untuk memberikan informasi dan edukasi kepada tenaga kesehatan juga masyarakat, SAR, BPBD dan Damkar di Kabupaten Indragiri Hilir yang bertujuan meberikan pengertian dengan adanya fenomena-fenomena ngengat atau peristiwa tentang gigitan hewan berbisa bagaimana cara penanganan dan preventif yang disebabkan hewan-hewan yang ada di Negara kita Indonesia.