KILASRIAU.com - Kodim 0314/Inhil dan Koramil 01/Tembilahan menurunkan 10 orang Personil untuk membantu aktifitas masyarakat dan lalu lintas umum yang melintas di lokasi genangan air akibat musim pasang tinggi di Kabupaten Inhil, Rabu (12/02/2020).

Tim gabungan yang berjumlah 10 orang tersebut dibagi ke dua titik lokasi genangan air yang sangat prioritas yaitu di lokasi Rumah Sakit Puri Husada dan di Jalan Lintas Provinsi Parit 6, Kecamatan Tembilahan Hulu.

Sebenarnya hampir setiap ruas jalan dan pemukiman warga terendam air pasang, namun dipilihnya titik lokasi Umum tersebut karena aktifitas di Rumah Sakit Umum sangatlah prioritas. Begitu juga Jalan Lintas di Parit 6.

Banyak pengendara baik roda 2 (dua) maupun roda 4 (empat) yang melintasi jalan tersebut, baik yang keluar dari Tembilahan maupun yang masuk ke Kota Tembilahan. Lokasi anak-anak sekolah yang masuk siang pun menjadi sasaran untuk bantuan anggota TNI untuk membantu guru dan murid untuk menyebrang maupun melintasi genangan air yang setinggi lutut orang dewasa tersebut.

Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal melalui Pasi ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi mengatakan, sudah dua hari ini Kodim dan Koramil menurunkan personil ke lokasi yang rawan untuk membantu mengatur lalu lintas di Jalan Provinsi begitu juga yang di rumah sakit yang tentunya banyak pengunjung yang akan menjenguk keluarga yang sakit maupun pasien yang akan mendapat perawatan di rumah sakit.

Pasi Ops juga mengatakan, Kodim 0314/Inhil akan menyiapkan satu regu setiap hari untuk membantu aktifitas masyarakat saat air pasang meluap.

"Luapan sungai Indragiri yang menggenangi ruas jalan pun tidak akan lama, paling hanya 2 jam dan akan surut kembali. Kita harapkan situasi Ini tidak terjadi korban akibat luapan sungai ini dan dengan diturunkannya anggota Makodim dan Koramil 01/Tembilahan ini  semoga akan bermanfaat bagi masyarakat Tembilahan," ungkapnya.

Sampai saat ini situasi baik di Rumah Sakit Umum Puri Husada dan Jalan lintas Provinsi di Parit 6 terpantau lancar dan kondusif meskipun banyak kendaraan roda 2 yang mogok akibat kenalpotnya kemasukan air ataupun businya yang basah, namun masih bisa hidup kembali.

Pasi Ops menghimbau bagi seluruh pengendara yang melintas agar berhati-hati saat melintasi genangan air dan mengikuti arahan aparat yang bertugas di lokasi tersebut.