Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni, Baznas Inhil Sudah Budgetkan Anggaran Untuk Arpiah
KILASRIAU.com - Tinggal di rumah tidak layak huni, Arpiah (76) warga jalan Murni Lorong Baru Kelurahan Enok, Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sangat memprihatinkan.
Bangunan yang beratap dan berdinding daun nipah dengan kondisi yang hampir roboh menjadi tempat nenek Arpiah menghabiskan waktu untuk beristirahat.
Menurut informasi diterima, Rumah nenek Arpiah sudah mendapatkan dibudgetkan pada tahun ini untuk dibangun baru.
- Kapolres Pimpin Patroli Dialogis Malam Minggu di Wilkum Polres Inhil
- Sampai dengan Bulan Oktober 2025 Imigrasi Kalbar hasilkan PNBP sebesar 74,3 Milyar
- Sekda Inhil Tantawi Jauhari Buka Kegiatan Pengembangan Kapasitas Anggota TRC BPBD 2025
- Bupati Inhil Lantik 19 Pejabat Administrator dan Pengawas, Tekankan Kinerja Serta Integritas ASN
- Bupati Inhil Lantik 19 Pejabat Administrator dan Pengawas
Untuk memastikan informasi tersebut, awak media mencoba menghubungi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Inhil.
Komisioner Baznas Inhil, Dr. Junaidi, SH. I., M. Hum saat dikonfirmasi mengatakan proposal rumah layak huni untuk nenek Arpiah sudah masuk.
Junaidi menyebutkan, setelah mendapatkan aduan dari masyarakat tentang keadaan nenek Arpiah, Baznas Inhil dengan cepat menanggapinya aduan tersebut.
"Sudah masuk proposalnya ke Baznas, Pimpinan baznas selalu pro aktif terhadap hal-hal yang berkaitan dengan mustahil zakat. Jadi jika ada laporan masyarakat, segera saja disampaikan ke BAZNAS, Kita juga punya layanan aktif baznas," jelasnya.
Pimpinan Baznas Inhil menyampaikan untuk waktu perealisasian rumah layak huni ini belum bisa dipastikan karena berhubung masih suasana Ramadhan.
Namun, lanjut, Dosen Universitas Islam Indragiri ini, pekerjaan tersebut tetap akan direalisasikan karena sudah dianggarkan untuk dibangun baru.
"Kita saat ini sedang fokus dengan kegiatan bulan Ramadhan jadi belum dapat memastikan waktu perealisasian rumah layak huni ini, tapi hal pasti dilakukan dan insyaallah akan secepatnya," tutup Dr. Junaidi, SH. I., M. Hum.

Tulis Komentar