KILASRIAU.com - Di masa pandemi virus Covid-19 di Indragiri Hilir, anak sekolah khususnya di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) I Tembilahan direkomendasikan menggunakan sistem Dalam Jaringan (Daring) guna proses belajar tetap berlangsung.
Penggunaan sistem Daring ini diperlukan sedikit biaya karena harus ada paket internet yang harus dikeluarkan oleh pihak siswa guna ingin mengikuti proses pembelajaran.
Namun, permasalah biaya paket internet tersebut tidak dijadikan permasalahan oleh salah satu orang tua murid di SMPN I Tembilahan, Asmiati karena ia mempunyai pengalaman hanya menghabiskan dana Rp. 7.000 anaknya sudah bisa mengikuti proses pembelajaran hingga 1 Minggu berjalan.
"Anak saya (Tegar Atrian) cuma beli voucher internet Rp 7.000 setiap minggunya dia sudah bisa mengikuti sistem Daring," ujar Asmiati saat membicarakan kontrak belajar peserta didik selama pandemi Covid 19, Sabtu (18/7/2020).
Asmiati menyebutkan, yang membuat anaknya hemat menggunakan internet karena Tegar hanya menggunakan paket internet saat masuk waktu belajar saja, dan handphone juga digunakan betul-betul untuk belajar.