KILASRIAU.com - Sejak berjalannya pendistribusian Bantuan Sosial untuk masyarakat yang terdampak covid-19 di Kabupaten Indragiri Hilir, Dinas Sosial temukan kejanggalan data.
Data yang tertera di Dinas Sosial ada selisih dengan data yang tertera di Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-GN) yang mengatasnamakan Kementrian Sosial Republik Indonesia.
Kepala Dinas Sosial Inhil, Saifuddin saat dikonfirmasi melalui selulernya menyebutkan data yang dimiliki Dinas Sosial yang menjadi acuan untuk pendistribusian bansos, sementara untuk data yang bisa dilacak di link https://cekbansos.siks.kemsos.go.id/ masih dipelajari oleh pihaknya.
"Itu yang belum kami tau kenapa data kami berbeda dengan data yang di link web SIKS-GN. Untuk sekarang pembayaran dilakukan di kantor pos sesuai data yang terdaftar di Dinsos Inhil karena itu yang ada anggaran," jelasnya, Jum'at (22/5/2020).
Mengenai keabsahan link web SIKS-GN, mantan Kepala Dinas Pendidikan Inhil ini menyatakan sejauh ini tidak ada saran dari pusat untuk memperbandingkan atau mensinkronkan data yang ada, namun pihaknya tengah mempelajari karena kantor Dinsos sudah ramai di datangi warga untuk mempertanyakan.