Selama Dua Hari, Pekanbaru Diselimuti Asap Tipis

Selama Dua Hari, Pekanbaru Diselimuti Asap Tipis

PEKANBARU, KILASRIAU.com - Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, mulai diselimuti asap tipis sejak Rabu (26/9/2018) hingga Kamis (27/9/2018) siang. Asap tipis ini juga sudah terlihat jelas dengan kasat mata mulai dari pinggiran Kota Pekanbaru hingga pusat kota.

 

Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, jumlah titik panas (hotspot) yang terpantau citra satelit di Riau sebanyak 23 titik dengan level confidence (Kepercayaan, red) di atas 50 persen. Terbanyak terpantau di Kabupaten Indragiri Hilir sebanyak 18 titik, Kepulauan Meranti sebanyak tiga titik, dan Kuantan Singingi dua titik.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edwar Sanger pun ketika dikonfirmasi, tengah berada di Inhil bersama timnya. Ia pun turun langsung ke lokasi karena ingin memastikan sendiri kondisi terkini dan memantau proses pemadaman kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) yang terjadi di sana.

"Saya sedang di Inhil, karena di sini terbanyak hotspotnya. Kalau di Pelalawan sudah clear dilakukan pemadaman," ungkap Edwar melalui sambungan telepon selulernya, Kamis siang.

Sedangkan terkait asap yang mulai menyelimuti Pekanbaru, Edwar belum bisa memastikannya secara pasti. Termasuk apakah asap tersebut merupakan kiriman dari karhutla di Inhil.

"Nanti saya cek dulu," tuturnya.

Seperti diketahui, dari 23 titik hotspot yang terpantau di Riau itu, 15 titik diantaranya berada di level confidence di atas 70 persen, yaitu Kepulauan Meranti satu titik, Kuansing satu titik, Kuansing satu titik, dan Inhil sebanyak 13 titik.