KILASRIAU.com - Siapa yang tak kenal PRj. Haryono Maha Seri Bijawangsa Sang Presiden Bangsa Orang Laut Sedunia yang dilantik secara resmi oleh perwakilan Bangsa Orang Laut Internasional yang dipercaya memimpin LABOLI (Lembaga Adat Bangsa Orang Laut Internasional) saat pelantikannya di hadiri oleh Pihak Pemerintah Provinsi Riau dan Kementrian Kelautan pada 2017 dengan tujuan utamanya nya mengawal hak-hak adat Bangsa Orang Laut secara Internasional.
Dalam perkembangannya Bangsa Orang Laut terus menyeimbangkan diri dengan kemajuan zaman namun ditengah itu hanya beberapa persen yang mampu seimbang dan ditengah itu hak nya pun seolah lenyap seperti tengah dikuasai pihak lain yang merebutnya secara semena-mena. Budayanya seakan tidak terpelihara.
Saat dikonfirmasi mengenai langkah LABOLI dalam usaha ini, kami mendapat kabar bahwa pemimpin Bangsa Orang Laut ini akan bertemu menteri KKP RI Edhy Prabowo “Kami akan berdiskusi secara langsung bersama bapak menteri KKP terkait beberapa hal tentang Bangsa Orang Laut” Ujar Dosen UNRI ini diujung telponnya. Kami kemudian bertanya kapan pertemuan ini akan berlangsung dan hal apa saja yang dibahas dalam pertemuan penting ini. Dengan nada yang tergambar penuh semangat Pelatih Beladiri Vovinam yang membawa 6 mendali untuk indonesia saat di Kamboja ini menjawab “ Pertemuannya hari selasa ini (11/02/2020) bapak menteri sudah mengkonfirmasi secara langsung terkait pertemuan yang kita sama-sama tunggu ini, ada beberapa hal yang akan kita bahas diantaranya ; Hak Ulayat Laut, Pemberdayaan Bangsa Orang Laut untuk turut serta dalam menjaga wilayah kedaulatan perairan Indonesia, Peningkatan SDM Perikanan Orang Laut dan pemberantasan kemiskinan nelayan Bangsa Orang Laut bisa berupa pembinaan dan bantuan langsung, itu semua kita usahakan saat diskusi dengan bapak menteri “.
Siapa saja yang akan ikut dalam pertemuan tersebut “ ini dialog khusus dibilang empat mata juga tidak karena tentu bapak menteri membawa staf yang terkait dengan yang akan kami bahas nantinya dan saya membawa beberapa pengurus LABOLI diantaranya Ketua Penasehat LABOLI PRj. Suharni Seri Bijawangsa dan pengurus LABOLI Kepulauan Riau Radiansyah dan Siti Hajar”.
“ Saya meminta do’a semuanya agar pertemuan ini dapat berjalan lancar dan membuahkan hasil yang diharapkan. Untuk hak wilaya laut ini bukan hanya untuk Bangsa Orang Laut tetapi juga untuk seluruh nelayan tradisional di Indonesia, jika ada hasil dari pertemuan ini akan saya kabari ke kawan-kawan media” tutup PRj. Haryono Maha Seri Bijawangsa dengan penuh keyakinan.(*)