Menata Ulang Hubungan Petani Kelapa Inhil dan PT Pulau Sambu

Menata Ulang Hubungan Petani Kelapa Inhil dan PT Pulau Sambu
Sumber foto Google

KILASRIAU.com  - Indragiri Hilir (Inhil) adalah lumbung kelapa rakyat nasional. Namun, kesejahteraan petani kelapa di daerah ini sering kali terhambat oleh ketidakstabilan harga. Dalam ekosistem ini, PT Pulau Sambu memiliki peran sentral sebagai perusahaan penyerap hasil kelapa masyarakat. Ketergantungan ini menciptakan hubungan yang erat, namun juga rapuh.

Kondisi saat ini menunjukkan perlunya jalan tengah yang adil. Harga kelapa tidak bisa semata-mata ditentukan oleh dinamika pasar global tanpa mempertimbangkan biaya produksi dan kesejahteraan petani. Sebaliknya, keberlangsungan bisnis PT Pulau Sambu juga penting untuk tetap membuka akses pasar bagi petani.

Ada beberapa solusi konkret yang bisa dipertimbangkan:

Pertama, membangun forum dialog terbuka dan terjadwal antara petani, koperasi, pemerintah daerah, dan PT Pulau Sambu. Forum ini penting untuk membahas formula harga yang transparan dan adil, berbasis pada data obyektif.

Kedua, memperkuat koperasi petani kelapa. Dengan kekuatan kolektif, posisi tawar petani akan lebih kuat dan negosiasi harga bisa lebih seimbang.